Bisnis.com, BANDUNG - Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir memastikan kabupatennya sudah memproklamirkan diri sebagai Kabupaten Pariwisata.
Semua warga Sumedang adalah pemandu wisata, semua tempat di Sumedang adalah objek wisata dan semua dinas di Pemkab Sumedang adalah dinas pariwisata.
Memiliki belasan objek wisata alam maupun buatan, Sumedang juga memiliki kuliner unik yang melegenda. Berikut pilhan Bisnis:
*Kampung Ciherang
Memiliki jarak yang hanya satu jam ditempuh dari Kota Bandung, obyek wisata alam ini bisa menjadi weekend gateway terbaik. Ini adalah kawasan hutan pinus di wilayah Desa Cijambu Kecamatan Tanjungsari yang dilengkapi berbagai fasilitas bermain dan bersantai keluarga.
Aliran sungai Ciherang dimanfaatkan pengelola menjadi kolam renang instagramable yang mengasyikan. Dengan luas mencapai 12 hektar wahana ini juga memiliki akses yang mumpuni berupa jalan beton. Tarif masuk pun terbilang murah. Bersebelahan dengan Kampung Ciherang, berdiri juga Pesona Taman Puspa, obyek wisata alam penuh fasilitas edukasi. Segar.
*Kampung Karuhun
Ide Sumedang melahirkan banyak spot wisata alam yang digabung dengan keunikan wilayah tercermin di Kampung Karuhun yang hanya berjarak tempuh sekitar satu jam dari Pusat Kota Sumedang.
Kampung Karuhun menawarkan wisata terpadu dengan konsep eco green park berupa pesawahan berbukit dan lingkungan hutan tropis yang masih terjaga keasriannya. Di kawasan ini terdapat aliran sungai Cihonje dengan airnya yang jernih mengalir melewati bebatuan yang memungkinkan pengunjung bermain air sepuasnya.
Obyek wisata ini juga memiliki penginapan unik menyerupai lumbung padi dan rumah adat Papua. Juga memiliki kolam renang buatan dan sejumlah spot berfoto.
*Gedung Negara
Di masa kepemimpinan Dony Ahmad Munir dan Erwan Setiawan, gedung pemerintahan Sumedang bersulih pelan-pelan menjadi fasilitas wisata publik. Salah satunya Gedung Negara yang selama ini menjadi pendopo Bupati Sumedang.
Gedung Negara ini dibangun pada tahun 1850. Pada awalnya Gedung Negara ini dibangun untuk mengakomodasi kunjungan tamu-tamu dari Batavia yang datang ke Sumedang. Di belakang gedung, Dony merubuhkan tembok penghalang ke rumah warga dan membangun kolam luas berisi ikan-ikan gemuk. Dia juga menyiapkan becak air agar warga bisa bersantai mengelilingi danau.
*Kawasan Waduk Jatigede
Waduk terbesar yang masih berusia seumur jagung ini rupanya memiliki potensi wisata luar biasa. Memiliki total area hingga 610 hektar, Pemkab Sumedang tengah menata kawasan tersebut setidaknya memiliki lebih dari lima titik potensial.
Kita bisa memilih area wisata, seperti Puncak Darma, Panenjoan, Tegaljarong, Wisata Cisema, Puncak Permata dan banyak lagi. Ada Kampung Buricak Burinong, area anding Paralayang, kawasan Pasir Cinta yang menjadi tempat take off Paralayang, belum Situs Terapung dan Makam Terapung hingga Forest Walk.
Jarak tempuh dari Jakarta bisa mencapai 4 jam, namun dari Bandara Kertajati hanya sekitar 53 menit saja. Potensi luar biasa kawasan yang tengah didorong menjadi kawasan ekonomi khusus (KEK) pariwisata ini rencananya akan dilengkapi dengan fasilitas wisata tepi danau kelas dunia, mulai dari glamping, resort hingga balon udara seperti di Turki.