Bisnis.com, BANDUNG – Indonesia memiliki produk cokelat lokal yang tak kalah saing dengan produk cokelat impor. Produk tersebut adalah L’Agie yang bermarkas di Jalan Soekarno Hatta, Bandung.
Marketing Communication L’Agie, Tria Dilla mengatakan L’Agie bisa mempertahankan ciri khasnya melalui bahan-bahan baku yang sudah terjamin mutunya. Selain itu, L’Agie juga sudah memenuhi standar BPOM sehingga membuatnya percaya diri untuk bersaing dengan produk cokelat lainnya.
“Karena produk lokal, rasanya jadi lebih enak dan khas. Harganya juga jadi lebih terjangkau,” ujar Tria, Selasa (19/5/2020) saat dihubungi Bisnis.
Tria memaparkan, produsen cokelat yang telah berdiri lebih dari 30 tahun ini memiliki 200 item produk yang bervariasi. Beberapa variasi produk L’Agie diantaranya adalah cokelat batang, cokelat block, choco chips, choco spread, dragees, cokelat seri binatang dan meses.
“Kami punya produk cokelat untuk diolah hingga yang siap untuk dikonsumsi langsung. Dari banyaknya produk, choco chips dan meses merupakan yang paling laris di pasaran,” katanya.
Selain terus berinovasi dari sisi produknya, lanjut Tria, L’Agie juga terus berinovasi untuk tetap dekat dengan konsumennya. Seperti saat ini, L’Agie bagi-bagi THR dengan cara yang unik, yaitu melalui Safari Meses Challange.
Terinspirasi dari rapinya foto meses di atas roti yang sedang viral di media sosial, L’Agie menantang konsumen berkreasi dengan membuat gambar menggunakan taburan produk L’Agie Safari Meses di atas roti.
Setelah itu, konsumen memfotokan hasilnya lalu unggah di Instagram dan tandai @lagieid dan @dapurlagie disertai tagar #safarimeseschallenge dan #lagiechocolate.
“Total hadiah yang diberikan senilai Rp5 juta untuk 3 orang pemenang dan 25 orang terfavorit. Tantangan ini bisa diikuti hingga tanggal 21 Mei 2020,” ujarnya.