Bisnis.com, BANDUNG - Mantan Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar kemungkinan besar bergabung dengan Partai Gelora Indonesia. Hal tersebut tampak dari cuitan di akun media sosial Twitter pribadinya.
Deddy yang merupakan kader tim Partai Demokrat ini membalas cuitan Fahri Hamzah mengenai pertemuan dengan notaris mengenai proses pendaftaran badan hukum Partai Gelora.
"GELORA.. Perjalanan baru... visi baru... arah baru...," tulis Deddy dalam akun twitternya, Rabu (6/11/2019).
Ketika dikonfirmasi, Deddy memang tidak secara tegas mengatakan akan berpindah ke Partai Gelora. Namun kemungkinan bergabung tersebut akan terjawab tatkala partai yang digagas oleh duet mantan petinggi PKS, Anis Matta dan Fahri Hamzah ini sudah resmi mendeklarasikan diri.
"Nanti setelah deklarasi (Partai Gelora). Geloranya juga kan harus deklarasi dulu. Insya allah (bergabung), Geloranya dulu deklarasi baru gabung," ujar Deddy saat dihubungi.
Disinggung mengenai statusnya di Partai Demokrat, pria karib disapa Demiz ini mengaku siap mengundurkan diri. Namun pernyataannya itu lagi-lagi dia katakan tidak secara tegas.
"Nanti yah pengunduran dirinya, setelah deklarasi Gelora. Tanya Pak Anis Mata atau Fahri hamzah (mengenai deklarasi). Insya allah kita tunggu waktunya," terang dia.
Sebelumnya, Partai Gelora Indonesia siap menggelar deklarasi tepa di Hari Pahlawan, 10 November. Bahkan sudah mendatangi notaris untuk mengurus persyaratan pembentukan Partai Politik pada Senin (4/11/2019) lalu.
Fahri Hamzah memilih menunda bicara soal susunan pengurus Gelora. Susunan ketua umum, sekjen dan bendahara umum diungkap ke publik pada 9-10 November.
