Bisnis.com, BANDUNG — PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 2 Bandung memastikan kesiapannya baik segi sarana dan prasarana serta kesiapan lainnya dalam menyambut arus mudik Lebaran 2019 ini.
Executive Vice President (EVP) PT KAI Daop 2 Bandung, Saridal mengatakan, pihaknya menargetkan mulai H-10 Idulfitri 1440 Hijriah, atau tanggal 25 Mei 2019 mendatang semua sarana dan prasarsna kereta api sudah siap beroperasi untuk melayani arus mudik dan arus balik. Hingga kini, pihaknya masih tengah kebut pengerjaan normalisasi jalur, hingga memastikan kelaikan lokomotif dan gerbong.
"Kesiapan sarana dan prasarana sudah 85%-90%. Kami pastikan H-10 sebelum angkutan Lebaran dimulai, sudah siap semua," kata Saridal di Bandung, Rabu (15/5).
Pemeriksaan lokomitif dan gerbong menurut Saridal sangat penting mengingat animo masyarakat pada setiap musim mudik lebaran selalu tinggi. Sehingga dengan penyiapan armada yang baik, juga diharapkan meningkatkan kenyamanan masyarakat menuju kampung halamannya menggunakan kereta api.
Selain itu, Daop 2 Bandung juga melakukan persiapan jalur, yakni dengan melakukan perawatan wesel, perbaikan lengkungan dan jembatan.
"Kami melakukan perawatan wesel di stasiun Bandung. Setidaknya ada 10 wesel yang baru. Sisanya yang lama kami normalisasi. Harapan Juni ini bisa selesai," katanya.
Sebenarnya, Saridal mengatakan pengerjaan perbaikan dan pemeliharaan jalur kereta api bukan hanya saat akan menghadapi momentum seperti lebaran ini saja, tapi hal tersebut memang rutin dilakukan dalam interval tiga bulanan.
“Total ada 394 wesel di Daop 2 Bandung,” ungkapnya.
Kemdian, untuk mengantisipasi hal diluar teknis, pihaknya juga sudah menyiapkan petugas yang akan yang akan berjaga 24 jam di 44 titik rawan yang telah dipetakan.
“Untuk menjaga 44 titik rawan, Daop 2 juga menyiagakan petugas 24 jam tiga shift,” jelas dia. (K34)