Bisnis.com, BANDUNG — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menantang Dewan Keranjinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jawa Barat untuk membuka toko kerajinan di Bali dan daerah lain di Tanah Air.
“Tantangan masih saya tunggu membuka toko di mall dan membuka toko di Bali. Saya kasih waktu sampai Desember. Tong nabuh angklung di kampung sorangan, teu rame. Pasti sudah pada tahu main angklung. Main angklung di Papua, di Hong Kong,” kata Emil di Bandung, Selasa (30/4/2019).
Menurutnya, tantangan yang harus dihadapi adalah memasarkan produk khas Jawa Barat di luar daerah, terutama kawasan wisata internasional. Selain dapat menghasilkan laba besar, ini juga bisa sebagai ajang promosi kerajinan Jawa Barat.
Untuk itu, Emil meminta Dekranasda Jawa Barat kompak untuk mengembangkan berbagai produknya. Apabila produk kriya khas daerah Pasundan keluar dari Jawa Barat, hal itu menjadi penanda kemajuan bersama.
“Maka kalau ada toko Dekranasda (Jabar) di Jakarta di mall-nya, di Bali, produk mah banyak tinggal kompaknya, sehingga nanti (misal) produk dari Banjar yang terbaik, dari Bogor produk apa, bersama-sama bisa maju,” katanya.