Bisnis.com,BANDUNG—Kementerian Keuangan memberikan fasilitas penyiapan proyek atau project development facility (PDF) untuk proyek Tempat Pengelolaan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Legoknangka, Bandung yang digagas Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan pihaknya memfasilitasi pengajuan Pemprov Jabar untuk proyek waste to energy yang rencananya akan menggunakan skema pembiayaan kerjasama pemerintah dan badan usaha (KPBU) tersebut. “Pak Gubernur meminta ada project development fund,” katanya di Bandung, Jumat (26/4).
Menurutnya fasilitas PDF yang dimiliki Kementeriaannya akan membantu Jabar untuk mempersiapkan proyek Legoknangka hingga siap dan matang untuk dilelang. “Kalau seluruh aspek dari sisi legal , finansial, envaironment, econimik dan sosialnya sudah baik maka proyek itu akan mudah untuk dilelangkan,” ujarnya.
Sri Mulyani berharap dengan mengantongi fasilitas tersebut, lelang Legoknangka yang akan mengelola sampah di kawasan Bandung Raya tersebut nantinya bisa mengundang banyak peminat.
Pihaknya juga menjamin kredibilitas peserta lelang yang berasal dari dalam dan luar negeri.“Karena program infrastruktur yang baik itu dengan pengalaman saya di seluruh dunia, begitu proyeknya bagus peminatnya itu dari seluruh dunia,” paparnya.
Setelah Jabar pihaknya mengaku menaruh harapan agar daerah lain bisa memanfaatkan fasilitas tersebut khususnya untuk proyek pengelolaan waste to energy. Kemenkeu menilai urusan sampah adalah persoalan yang dihadapi hampir semua daerah. “Kementerian Keuangan akan mendukung mulai dari berbagai macam, kalau proyek baru dipikirkan untuk PDF-nya,” tuturnya.
