bBisnis.com,BANDUNG--Proses seleksi terbuka calon direksi Bjb diharapkan melahirkan sosok yang sejalan dengan program percepatan pembangunan di Jawa Barat.
Gubernur Jawa Barat Mochamad Ridwan Kamil menegaskan pihaknya akan seobjektif mungkin dalam memutuskan jajaran direksi Bank Bjb yang saat ini tengah dalam proses seleksi. Menurutnya apakah direksi nantinya dari internal maupun eksternal tidak akan menjadi persoalan. “Saya tidak akan melihat itu, saya akan melihat yang terbaik saja," ujarnya, Selasa (29//1/2019).
Dia hanya memastikan mencari sosok calon direksi bank bjb yang mampu meningkatkan dua aspek yang dinilai lemah selama ini yaitu sebagai skema bank pembangunan dan bank yang berpihak pada ekonomi mikro. “Bjb harus kembali pada sejarahnya, ada pembangunan jangan hanya sibuk consumer banking tapi juga development bangking,” tuturnya.
Ridwan juga menegaskan dirinya tidak ikut cawe-cawe dalam menentukan siapa orang nomer satu di bank yang saham mayoritasnya dimiliki Pemprov Jabar. Bahkan dirinya tidak terlibat langsung dalam seleksi direksi Bank bjb karena sudah ada panitia seleksi.
"Saya tidak hapal [perkembangannya] cek saja ke panitianya, yang pasti sesuai jadwal di RUPS berikut bulan Maret atau April," paparnya.