Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Wisatawan memadati area kawah Gunung Tangkuban Parahu/Bisnis
Wisatawan memadati area kawah Gunung Tangkuban Parahu/Bisnis

Bisnis.com, BANDUNG -- Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat mencatat bahwa jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Jawa Barat pada Oktober 2017 mengalami penurunan sebesar 1,80%.

Berdasarkan data BPS Jabar, pada bulan September 2017 lalu tercatat jumlah kunjungan wisman ke Jabar mencapai 14.025 orang, sedangkan bulan Oktober menurun menjadi 13.922 orang. Jumlah ini berbeda jauh bila merunut periode yang sama pada tahun lalu mencapai 15.141 kunjungan wisman.

Kepala BPS Jabar Dody Herlando mengatakan, angka kunjungan tersebut berasal dari kunjungan wisman yang datang melalui Bandara Husein Sastranegara dan Pelabuhan Muarajati Cirebon.

Berdasarkan asal negara, wisman Malaysia dan Singapura menjadi penyumbang kunjungan terbanyak masing-masing 9.900 dan 2.215 wisman. Namun, ada kecenderungan menurun dari jumlah wisman asal Singapura.

"Wisman asal Malaysia jumlahnya meningkat 6,47 persen dibandingkan September 2017 yang mencapai 9.298 orang. Namun, wisman Singapura mengalami penurunan 13,44 persen yang asalnya bulan September 2.559 orang," kata Dody di Bandung pada Senin (4/12).

Adapun selain wisman asal Singapura, yang mengalami penurunan berasal dari Saudi Arabia, Australia, Tiongkok, Korea Selatan, Amerika Serikat, India, Perancis, Jerman, Belanda dan Jepang.

"Sementara ada peningkatan dari wisman asal Filipina, Thailand, dan Inggris," sebut Dody Herlando.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ilham Budhiman
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper