Bisnis.com, BANDUNG- PT Bank Tabungan Pensiunan Nasional Tbk (BTPN) berhasil mencatatkan pertumbuhan kinerja positif selama semester I/2017. Pertumbuhan kinerja tercermin pada penyaluran kredit yang tumbuh 8%, dari Rp61,6 triliun pada akhir Juni tahun lalu, menjadi RP66,3 triliun pada semester pertama tahun ini.
Pertumbuhan penyaluran kredit tetap diimbangi dengan tingkat NPL yang rendah sebesar 0,9%. Selain itu, kinerja positif tersebut disangga dengan pertumbuhan aset BTPN sebesar 12%, yoy. Aset BTPN per akhir Juni tahun ini mencapai Rp97 triliun, sedangkan pada periode sama tahun lalu sebesar Rp86,7 triliun.
Sedangkan rasio kecukupan modal (CAR/Capital Adequate Ratio) mencapai 24%. “Pencapaian itu tidak terlepas dari konsistensi kami melakukan pemberdayaan dan melakukan berbagai inovasi,” ujar Jerry Ng, Direktur Utama BTPN seperti dikutip dari keterbukaan informasi BEI, Jumat (28/7/2017)
Lewat program pemberdayaan , BTPN melakukan pendampingan berkelanjutan terhadap para nasbah. Para nasabah yang mengikuti Program Daya BTPN itu adalah pelaku usaha mikro dan UMKM.
Pada paruh pertama tahun ini, BTPN sukses menggelar 57.538 pelatihan untuk para nasabah. “Program Daya itu cukup berhasil. Saat ini kami tengah mengelaborasi Program Daya Digital untuk menciptakan aktivitas pendampingan yang lebih luas dan efektif,” ungkap Jerry.
