Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Teras Cihampelas Resmi Dibuka, Wujud Komitmen Emil Terhadap Kota Bandung

Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, meresmikan Teras Cihampelas (Skywalk Cihampelas), di Jalan Cihampelas, Bandung, Sabtu (4/2/17). Sebagai peresmian, Ridwan Kamil atau biasa disapa Emil menandatangani prasasti di hadapan publik sebagai tanda telah diresmikannya area pedestrian tersebut.
Teras Cihampelas atau Skywalk Cihampelas/Instagram
Teras Cihampelas atau Skywalk Cihampelas/Instagram

Bisnis.com, BANDUNG--Wali Kota Bandung, Ridwan Kamil, meresmikan Teras Cihampelas (Skywalk Cihampelas), di Jalan Cihampelas, Bandung, Sabtu (4/2/17). Sebagai peresmian, Ridwan Kamil atau biasa disapa Emil menandatangani prasasti di hadapan publik sebagai tanda telah diresmikannya area pedestrian tersebut.

Emil mengatakan bahwa dalam membangun infrastruktur tidak harus selalu berada di atas tanah. Terlebih Kota Bandung kini sudah sulit mencari lahan kosong untuk melakukan pembangunan terutama infrastruktur.

"Menata kota itu tidak mudah, karena multidimensi. Karena tidak mudah kita harus kreatif. Di dunia di kota yang sempit ini membangun itu tidak harus di atas tanah, membangun itu bisa di atas jalan dan bisa di bawah tanah, kira-kira begitu. Kalau di Jepang kira-kira seperti itu dan inilah contoh kita berkreasi pada saat tanah sudah tidak memungkinkan," ujarnya.

Selain itu, Ridwan Kamil mengungkapkan bahwa pembangunan tersebut adalah wujud komitmen Kota Bandung untuk memperbanyak area bagi pejalan kaki. Jembatan yang memakan waktu pembangunan lima bulan sejak September 2016 dan sepanjang 450 meter itu memang dikhususkan bagi pejalan kaki dan juga pedagang kaki lima.

"inilah komitmen dari Pemerintah Kota Bandung di bidang infrastruktur, bahwa kami ingin menghadirkan inovasi-inovasi, kami ingin uang rakyat ini kembali kepada rakyat dalam bentuk macam-macam, salah satunya infrastuktur yang inovatif," katanya.

Orang nomor satu di Bandung tersebut juga memaparkan bahwa konsep tersebut adalah agar para pejalan kaki di Kota Bandung dapat menikmati jalanan tanpa bertemu mobil dan motor.

"Konsepnya satu, suatu hari orang bisa berjalan kaki kemana saja tanpa ketemu mobil dan motor, karena di negara-negara maju juga begitu,"ungkapnya.

Emil pun berharap dengan adanya Teras Cihampelas dapat meminimalisir kemacetan dan bisa menjadi acuan bagi wisatawan sehingga dapat menambah penghasilan para PKL. Sebab Emil mengatakan, sebanyak kurang lebih 6 juta orang wisatawan berkunjung ke Bandung dan terjadi perputaran uang yang sangat besar.

"Doakan agar macet berkurang dan wisatawan juga banyak karena wisatawan yang datang ke Kota Bandung kurang lebih 6 juta per tahun dan wisatawan ini menurut catatan, rata-rata belanja Rp1 juta per orang. Jadi ada Rp6 triliun perputaran uang wisatawan dibelanjakan," jelasnya.

Emil pun mengimbau agar pedagang dan pengunjung bisa menjaga kebersihan di area lokasi.

"Kebersihan juga ya. Ada puntung rokok tadi saya lihat masih banyak, tolong ditegur, diperingatkan, kawasan ini harus bersihlah ya" imbaunya.

Proyek yang memakan anggaran lebih Rp45 miliar dari APBD Kota Bandung tahun 2016 itu dibagi dalam tiga zona, yakni zona kuliner, souvenir, dan zona taman. Juga sebagai skywalk pertama di Indonesia dan kedua di dunia setelah Kota New York.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Ilham Budhiman
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper