Bisnis.com, BANDUNG--Pemerintah Provinsi Jawa Barat berhati-hati menggarap lahan seluas 3.200 hektare di sekitar Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati yang akan menjadi aerocity.
Staf Ahli Gubernur Jabar Diki Saromi mengatakan lahan ini disiapkan untuk kawasan pengembangan di sekitar bandara agar terhindar dari pembangunan yang tidak teratur.
Menurutnya konsep bandara Kertajati dilengkapi dengan aerocity yakni suatu kota yang dirancang sejak awal untuk mendukung aktivitas transportasi udara.
"Oleh karenanya kawasan di sekitar bandara disiapkan sebagai kawasan pengembangan dengan infrastruktur yang mendukung keberadaan bandara," katanya, Senin (7/12/2015).
Sementara untuk pembangunan bandara, Diki menjelaskan, sekitar 1.800 hektare lahan telah dibebaskan. Runway I sudah dibangun, dan pembangunan sisi darat akan diselesaikan.
"Kalau tidak ada halangan Desember ini akan launching, Pak Jokowi rencananya hadir untuk dimulainya pembangunan bandara secara masif. Harapannya 2017 sudah melakukan penerbangan perdana," katanya.
Penataan Aerocity Bandara Kertajati Harus Sesuai Tata Ruang
Pemerintah Provinsi Jawa Barat berhati-hati menggarap lahan seluas 3.200 hektare di sekitar Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati yang akan menjadi aerocity.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Wisnu Wage Pamungkas
Editor : Ajijah
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

17 menit yang lalu
Mereka yang Melawan Arah di Saham PANI dan CBDK
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

15 menit yang lalu
Cegah Longsor Maut, Tambang Lahan Perhutani di Cirebon Ditutup
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
