Bisnis.com, BANDUNG—Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlut) Jawa Barat meminta pemerintah pusat untuk membantu pendirian resi gudang berstandar SNI guna menstabilkan harga garam di tingkat petambak.
Jafar Ismail, Kepala Diskanlut Jabar mengatakan saat ini petambak garam rakyat di kawasan ini belum memiliki resi gudang sehingga mengakibatkan mereka terus merugi. Pihaknya sudah menyediakan lokasi resi gudang tersebut di wilayah Kabupaten Cirebon.
“Tempatnya sudah ada di Cirebon, tapi belum dibangun. Nanti kami minta Kementerian Perdagangan untuk membantu pendirian resi gudang yang berstandar SNI ini,” katanya kepada Bandung.Bisnis.com, Selasa (17/6/2014).
Jafar menjelaskan tidak adanya resi gudang berstandar SNI membuat harga garam rakyat sering anjlok karena pasokan yang melimpah saat panen raya di musim kemarau.
Sebaliknya, saat musim hujan mereka tidak bisa memproduksi dan kurang memiliki stok untuk dipasarkan. "Dengan resi gudang maka harga garam di tingkat petambak garam dapat stabil karena stok terjamin. Saat dibutuhkan petambak bisa mengeluarkannya," ujarnya.
Jabar Belum Punya Resi Gudang Garam SNI
Bisnis.com, BANDUNG--Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanlut) Jawa Barat meminta pemerintah pusat untuk membantu pendirian resi gudang berstandar SNI guna menstabilkan harga garam di tingkat petambak.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Newswire
Editor : Fajar Sidik
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

17 jam yang lalu
Warga Garut Tolak Rencana Reaktivasi Jalur KA Cikajang-Garut

18 jam yang lalu
Koperasi Merah Putih Prabowo Siap Tumbuh di 10 Desa Cirebon

18 jam yang lalu
PLTB Masuk Cirebon, Pemda Siapkan Strategi Sosial-Ekonomi
19 jam yang lalu
Harga Gabah di Cirebon Masih di Bawah HPP, Petani Menjerit
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
