Bisnis.com, BANDUNG -- Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mendorong teh Jawa Barat untuk diekspor ke negara-negara yang mengonsumsi teh dengan jumlah tinggi.
Beberapa di antaranya adalah ke India, Pakistan, hingga Timur Tengah yang dinilai olehnya memiliki penduduk yang gemar ngeteh.
"Apalagi Turki, suka minum teh tuh dan menjadi negara besar pengguna teh, dan saya kira teh kita akan laku," ungkap dia usai mengunjungi tenant beragam teh di Java Tea Experience (JTE), dalam rangkaian Karya Kreatif Jawa Barat (KKJ) dan Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJB) 2024, di Trans Convention Center Bandung, Jumat (28/6/2024).
Ia menilai dari segi kemasan maupun rasa yang khas, teh yang ada di JTE sudah sangat bagus. Bahkan ia meyakini kalaupun teh-teh ini diekspor ke negara pengguna teh dengan harga tinggi, maka akan tetap laku.
Sementara itu, beberapa waktu lalu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat Muhamad Nur mengatakan gelaran JTE 2024 ini merupakan wadah bagi para pelaku UMKM unggulan komoditas teh hulu-hilir se-Jawa Barat mulai dari petani teh, pelaku industri teh, pelaku teh artisan, komunitas hingga pecinta teh.
"Gelaran ini juga menegaskan JTE 2024 menjadi acara artisan tea terbesar di Pulau Jawa," jelasnya.
Baca Juga
Untuk itu, Bank Indonesia Jawa Barat secara konsisten terus mengangkat salah satu komoditas Jawa Barat ini agar terus tumbuh.
"Akhirnya akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif," tandas dia.