Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bey Minta BUMD Tirta Jabar Pastikan Posisi di Konsorsium SPAM Jatiluhur

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin menyoroti sejumlah peran BUMD PT Tirta Gemah Ripah (Tirta Jabar) dalam proyek sistem penyediaan air minum (SPAM).
Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin
Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin

Bisnis.com, BANDUNG--Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin menyoroti sejumlah peran BUMD PT Tirta Gemah Ripah (Tirta Jabar) dalam proyek sistem penyediaan air minum (SPAM).

BUMD yang bergerak di Bidang Usaha Sumber Daya Air (Industri Listrik dan Sistem Penyediaan Air Minum) sejak didirikan berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 5 Tahun 2022, PT Tirta Gemah Ripah memiliki modal dasar sebesar Rp750 miliar. Pemprov Jabar sendiri sudah menyetor modal dasar sebesar Rp319,1 miliar.

Di tangan BUMD tersebut sejumlah penugasan dibebankan antara lain melakukan penyelenggaraan SPAM Regional di Daerah Provinsi Jawa Barat; Mengelola SPAM Jatiluhur, SPAM Sinumbra, SPAM Bandung Selatan II, SPAM Cirebon Raya.

Bey dalam arahannya yang diperoleh dari sumber bisnis menuntut PT Tirta Gemah Ripah untuk tidak mengandalkan pendapatan perseroan pada satu sumber semata. Menurutnya ketergantungan pada satu sumber pendapatan utama dapat membawa risiko yang signifikan khususnya mengenai pencapaian kinerja.

"Kita perlu diversifikasi dan optimalisasi sumber pendapatan dan memastikan setiap proyek strategis berjalan tepat waktu," kata sumber Bisnis menirukan arahan Bey.

Menurutnya perseroan memiliki sejumlah pekerjaan rumah di sejumlah proyek yang tengah berjalan. Pertama, dalam rangka optimalisasi serapan SPAM di Jawa Barat, Perseroan menurut Bey wajib meningkatkan penjualan air bersih SPAM Bandung Selatan ke level full capacity (350 l/dtk).

Kemudian, jajaran Tirta Gemah Ripah juga diminta mengoptimalisasi PLTM Cirompang dengan rutin berkoordinasi dengan pihak PLN serta rutin melakukan pemeliharaan unit PLTM guna mencegah terjadinya bencana alam.

"Terkait SPAM Jatiluhur Pak Pj Gubernur meminta dengan adanya rencana peningkatan kepemilikan saham di PT Wika Tirta Jaya Jatiluhur diyakini bisa memperkuat portofolio usaha PT Tirta Gemah Ripah. Namun pihak perseorang harus memastikan terlebih dahulu peran yang didapat di PT WTJJ apakah posisi direktur atau operasional dan manajemen, sebelum melakukan penyetoran modal ke konsorsium," tutur sumber tersebut.

Dalam RUPS Luar Biasa PT Tirta Gemah Ripah yang dipimpin Bey Machmudin pada Kamis (30/5/2024), disepakati pengangkatan Yosep Yusrizal sebagai Direktur PT TGR dan Staf Ahli Gubernur Dodo Suhendar yang mendapat penugasan pj gubernur sebagai Komisaris.     

Proyek SPAM Regional Jatiluhur I diprakarsai oleh Konsorsium PT Jaya Konstruksi Manggala Pratama Tbk – PT Wijaya Karya (Persero) Tbk. – PT Tirta Gemah Ripah dengan masa kerjasama 30 tahun. Konstruksinya telah dimulai bertahap sejak Januari 2022 dan ditargetkan rampung Juni 2024.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper