Bisnis.com, BANDUNG— Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang menggandeng petani lokal dalam operasi pasar murah (OPM) yang digelar di Alun-alun Sumedang, Rabu (21/2/2024).
Selain menggandeng Bulog untuk suplai beras, Pemkab Sumedang juga melibatkan Petani Cabai Champion Pamulihan.
Penjabat (Pj) Bupati Sumedang Herman Suryatman mengatakan, cabai memang menjadi salah satu komoditas yang alami kenaikan harga di pasar tradisinal. Sehingga pihaknya menggandeng Petani Cabai Champion yang ada di Kecamatan Pamulihan untuk meyuplai cabai murah.
“Kami kerja sama juga dengan petani Champion Pamulihan,” katanya.
Menurutnya, OPM ini sebagai salah satu ikhtiar Pemkab Sumedang agar pasokan bahan pokok penting [Bapokting] di pasaran stabil dan harga bisa kembali normal.
"Kami ingin semua harga stabil dan pasokan Bapokting memadai. Ini ikhtiar kami, mudah-mudahan bermanfaat karena tugas kami ingin memastikan warga masyarakat tidak kesulitan mendapatkan Bapokting dan harganya terjangkau," katanya.
Baca Juga
Dewi Widiawati (32) asal Bebedahan, Kelurahan Kotakulon, Kecamatan Sumedang Utara mengaku OPM ini sangat membantu warga untuk memenuhi kebutuhan sembako.
"Pasar murah ini sangat membantu karena barang yang dijual murah dan terjangkau. Beras yang sedang naik harganya bisa dibeli dengan harga murah Rp 10 ribu per kilonya. . Saya sangat terbantu untuk pemenuhan bahan pangan seperti beras, telur, cabe dan lainnya," ujarnya.
Dewi berharap, pasar murah terus digelar dan lebih memperketat pengawasannya agar pembelinya benar-benar dari masyarakat kurang mampu.
"Sering-sering saja dilaksanakan, terus jangan selalu di pusat kota, kalau bisa di kantor kelurahannya. Sejauh ini bagus merasa terbantu sekali," kata Dewi.
