Bisnis.com, CIREBON - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon sudah memfasilitasi pemeriksaan kesehatan sejak dini untuk anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).
Upaya itu untuk menghindari banyaknya petugas KPPS yang meninggal saat proses pemungutan suara seperti saat Pemilu 2019.
Salah satu syarat untuk menjadi anggota KPPS adalah sehat secara jasmani, rohani, dan terbebas dari penggunaan narkotika obat-obatan terlarang.
Selain itu, dalam dokumen persyaratan, petugas KPPS wajib melampirkan surat keterangan jasmani yang diterbitkan oleh fasilitas kesehatan. Di dalamnya, terdapat pemeriksaan tekanan darah, gula darah, dan kolesterol.
Anggota KPU Kabupaten Cirebon Apendi mengatakan proses pemungutan suara pada pemilu 2024 dipastikan lebih singkat dibandingkan pemilu 2019. Hal ini proses penyalinan suara tidak dilakukan secara manual.
"Proses penyalinan pemilu 2019 lebih banyak dibandingkan 2024 karena disalin secara manual. Saat ini, penyalin tersebut melalui satu master yang digandakan," kata Apendi di Kabupaten Cirebon, Rabu (31/1/2024).
Baca Juga
KPPS betugas saat pemungutan suara pada 14 Februari. Namun, petugas tersebut bertugas selama satu bulan mulai 25 Januari hingga 25 Februari 2024.
Selama kurun waktu tersebut, KPPS memiliki sejumlah tugas mulai dari bimbingan teknis (bimtek), membuat surat pemberitahuan untuk pemilih, membuat TPS, menerima logistik pemilu, hingga melaksanakan pemungutan suara.
Berkaca pada pemilu 2019 di Kabupaten Cirebon, tercatat ada lima petugas pemungutan suara meninggal dunia dalam proses pemungutan suara. Dari jumlah tersebut, tiga di antaranya merupakan dua anggota KPPS dan tiga lainnya anggota linmas.
