Bisnis.com, BANDUNG--Kasus positif cacar monyet (monkeypox) di Jawa Barat semakin bertambah, total kasus saat ini sudah mencapai lima orang per Senin (13/11/2023).
Kepala Dinkes Jabar Vini Adiana Dewi mengatakan ada kasus baru yang terjadi di beberapa wilayah dari sebelumnya hanya di Kota Bandung kini ditemukan di kota dan kabupaten Cirebon.
"Yang positif menjadi 5 orang nambah satu. Jadi ada di Kota Bandung itu sudah sembuh, Kota Bekasi, Kota Depok, Kota Cirebon, dan Kabupaten Cirebon [baru]," katanya saat dikonfimasi, Senin (13/11/2023).
Dinkes Jabar telah menginstruksikan kepada seluruh kabupaten kota khususnya Cirebon untuk segera melakukan tracing atau pelacakan kepada kontak erat selama 21 hari kedepan.
"Kita tetap siap siaga khususnya kepada kontak erat dalam hal ini keluarga. Jadi kita akan pantau selama 21 hari (kedepan) karena kemarin juga yang di Bandung, Alhamdulillah sudah 21 hari tidak ada yang positif lagi," katanya.
Vini mengatakan, Pemprov Jabar akan terus mengimbau kepada seluruh kabupaten kota khususnya Dinkes, untuk terus melakukan pemantauan selama 21 hari kedepan jika ditemukan adanya kasus positif cacar monyet.
Baca Juga
"Pokoknya 21 hari [ke depan] saja, karena kita menghitungnya teman-teman kabupaten kota diharapkan untuk selalu memantau selama 21 hari [jika ditemukan adamya kasus positif]," katanya.
Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin membenarkan kasus cacar monyet di wilayahnya sudah mencapai lima kasus. Namun satu orang sudah terkonfirmasi sembuh, dengan catatan masih dalam pemantauan.
Bey juga mengimbau agar masyarakat tetap menjaga kesehatan dengan menjaga pola hidup sehat. Sebab hal itu merupakan dasar agar imunitas tubuh meningkat.
"Sudah 5 kasus, 1 keluar, 2 Kabupaten Kota Cirebon, 1 Bekasi, 1 Depok. Intinya kita harus biasakan hidup sehat cukup istirahat," katanya.