Bisnis.com, BANDUNG—PT Pegadaian Kantor Wilayah X Bandung mencatatkan pertumbuhan kinerja bisnis yang positif hingga pertengahan 2023.
Hal ini salah satunya berkat kenaikan jumlah nasabah dan jumlah agen aktif.
RCEO PT Pegadaian Kanwil X Bandung, Muh. Ariyadi Purwanto, mengatakan pihaknya berhasil mencetak laba Rp277 miliar per 31 Juli 2023 atau sekitar 55 persen dari target laba hingga akhir tahun ini senilai Rp550 miliar.
"Layanan gadai masih mendominasi dengan kontribusi mencapai 84 persen tapi kami terus kembangkan layanan lainnya. Peruntukan kredit kami juga cukup baik sekitar 58 persen untuk produktif," ujarnya dalam acara Gathering Media, Selasa (5/9/2023).
Apriyadi memaparkan laba berhasil diraih berkat beragam layanan, dari gadai (konvensional dan syariah) maupun nongadai meliputi cicil emas, tabungan emas, haji dan umrah, mikro, kredit kendaraan, invoice financing, sertifikat tanah, payment dan remittance, titip emas, KUR syariah, dan lainnya.
Saat ini, pihaknya fokus mendorong pertumbuhan jumlah agen aktif Pegadaian Kanwil X Bandung yang kini tercatat sebanyak 4.749 agen dari sebelumnya hanya 1.800 agen pada awal tahun.
Baca Juga
Jumlah agen diharapkan terus meningkat hingga menyentuh 5.000 agen pada akhir tahun ini.
"Kami terus dorong jumlah agen yang tersebar di berbagai daerah. Karena kontribusi agen sekitar 10 persen terhadap all omzet atau sekitar Rp600 miliar dalam pembiayaan," katanya.
Menurutnya, kenaikan jumlah agen juga diharapkan dapat mendorong jumlah nasabah Pegadaian di wilayahnya yang kini mencapai 1,6 juta nasabah dan ditargetkan dapat tumbuh hingga 15 persen hingga akhir tahun ini. Sekitar 74 persen dari total nasabah merupakan perempuan.
"Kami juga terus mendorong kenaikan jumlah nasabah melalui pengguna aplikasi Pegadaian Digital yang dapat digunakan kapan pun dan di mana pun," katanya.
Selain itu, kenaikan agen diharapkan dapat mendorong kesejahteraan masyarakat khususnya di wilayah Jawa Barat karena dengan menjadi agen Pegadaian bisa mendapatkan penghasilan tambahan. Terlebih Jabar punya penduduk paling banyak di Indonesia.
Ariyadi menjelaskan kehadiran agen juga bagian dari upaya edukasi literasi keuangan bagi masyarakat serta untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Pegadaian.
"Kami juga terus berkolaborasi dengan pemerintah dan berbagai pihak agar layanan dari Pegadaian bisa bermanfaat dan dirasakan langsung oleh masyarakat," katanya.