Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bupati Cirebon: Kehadiran ITB Bisa Lahirkan SDM Unggul untuk Kabupaten Cirebon

ITB yang berpusat di Kota Bandung ini menjadi salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia, begitupun dengan kualitas lulusannya.
Bupati Cirebon Imron Rosyadi/Bisnis
Bupati Cirebon Imron Rosyadi/Bisnis

Bisnis.com, CIREBON - Bupati Cirebon Imron Rosyadi berharap Institut Teknologi Bandung (ITB) di Kabupaten Cirebon bisa berkontribusi terhadap lahirnya sumber daya manusia (SDM) unggul untuk menunjang kawasan Metropolitan Rebana.

Imron menyebutkan, ITB yang berpusat di Kota Bandung ini menjadi salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia, begitupun dengan kualitas lulusannya.

“Untuk memajukan daerah, kami pemerintah daerah berharap adanya kerjasama dengan pihak ITB, salah satunya menggali potensi,” kata Imron di Kabupaten Cirebon, Rabu (9/8/2023).

Imron menyebutkan, salah satu potensi yang bisa dikembangkan ITB bersama pemerintah daerah yakni sektor kelautan. Daerah perbatasan Jabar-Jateng ini memiliki memiliki garis pantai sepanjang 77 kilometer.

Tidak hanya itu, generasi penerus di Kabupaten Cirebon didorong bisa melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi yang memiliki logo Ganesha atau dewa ilmu pengetahuan.

“Untuk meningkatkan SDM, kami juga ingin orang yang ada di Kabupaten Cirebon bisa masuk di ITB. Kami ingin sekali bagaimana anak-anak kami mengikuti prosedur yang ada di ITB,” kata Imron.

ITB menargetkan percepatan untuk pengentasan gap kualitas Sumber Daya Manusia atau SDM di Kawasan Metropolitan Rebana. 

Harapannya, generasi muda di tujuh kabupaten/kota yang terletak di Provinsi Jawa Barat tersebut bisa berperan aktif.  

Kepala Sub Direktorat Sumber Daya Kampus ITB Cirebon, Sukoyo, mengatakan keberadaan Kampus ITB Cirebon secara tidak langsung mendongkrak kesadaran masyarakat sekitar Cirebon Raya soal kualitas pendidikan.

“Sekarang mulai terpicu, oh ada ITB, jadi masyarakat tahu harus berbuat apa untuk mengambil peluang ini, meskipun masih butuh proses," jelasnya.

Saat awal pembangunan 2016, Sukoyo mengakui ada gap kesadaran masyarakat di kawasan tersebut. Bahkan hingga 2020, masyarakat masih belum bisa mengambil peluang dari berdirinya kampus ITB Cirebon tersebut. 

 "Kalau di daerah lain mungkin ada kampus gini, langsung banyak yang menangkap peluang, ada yang membuka warung, usaha fotocopy, hingga kos-kosan, kalau di sini terkesan terlambat," katanya. 

Namun demikian, ia optimistis, pasca dimulainya kegiatan belajar mengajar pada 2021, masyarakat akan lebih cepat beradaptasi dengan peluang-peluang baru.  "Sekarang sudah ada perkuliahan, sekitar 1.000-an mahasiswa, kemungkinan akan terus bertambah setiap tahunnya," jelasnya.

Selain itu, ia juga mengaku masih mengejar target 60 persen serapan pelajar asal Jawa Barat untuk menimba ilmu di kampus ITB Cirebon. Sehingga nantinya gap kualitas pendidikan akan semakin menipis.

 "Sekarang baru 40 persen, ada 20 persen lagi," ungkapnya. 

Dengan semakin optimalnya serapan pelajar dari pelajar asal Jawa Barat, Sukoyo menilai akan semakin memerkaya SDM di Kawasan Metropolitan Rebana. 

Bisnis Indonesia perwakilan Jawa Barat menggelar Program Jelajah Investasi Jabar Juara 2023. Perjalanan jurnalistik ini turut didukung oleh Humas Jabar dan Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Barat, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jawa Barat, Dinas Sumber Daya Air (DSDA), Dinas Perumahan dan Pemukiman Jabar, Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR), Pemerintah Kabupaten Sumedang, Bank BJB, Migas Utama Jabar, Bank Indonesia Jawa Barat, EIGER dan JNE.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hakim Baihaqi
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper