Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

40 Persen Jemaah Haji Asal Jabar Didominasi Lansia, Pemprov Tambah Petugas Khusus

Usia tertua jemaah haji Jawa Barat usianya 101 tahun ada satu jemaah, 102 tahun satu jemaah, dan 103 tahun ada dua jemaah.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat pada Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi (kiri) bersama Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Barat Ajam Mustajam.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat pada Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi (kiri) bersama Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Barat Ajam Mustajam.

Bisnis.com, BANDUNG--Pemerintah Provinsi Jawa Barat memberikan perhatian khusus pada calon jemaah haji (calhaj) lanjut usia asal Jabar.

Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat pada Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Dedi Supandi mengatakan, saat ini calhaj 2023 yang akan diberangkatkan dari Jawa Barat didominasi jemaah lansia.

"Kenapa bisa terjadi seperti itu? Karena 2020 tidak ada keberangkatan, 2021 juga tidak ada keberangkatan, lalu 2022 dibatasi keberangkatannya di bawah umur 65 tahun dan pada saat tahun 2023 ini dibuka sesuai kondisi normal maka terjadi lah seperti itu," katanya di Bandung, Selasa (16/5/2023).

Melihat kondisi itu, maka Pemprov Jabar pun menyiapkan petugas pendamping haji khusus lansia yang memiliki tugas dan fungsinya masing-masing.

"Ada petugas pelayanan umum, ada petugas ibadah dan ada juga petugas kesehatan nah kita perbanyak petugas kesehatan sampai orang yang daftar online tiap daerah itu hampir full semuanya diterima karena kita memang membutuhkan kondisi disana," ungkapnya.

Di sisi lain, pihaknya juga menyinggung soal kesiapan Bandara Kerjajati yang menjadi tempat pemberangkatan ibadah haji tahun 2023.

Sebelumnya, Bandara Kertajati memiliki beberapa kekurangan fasilitas penunjang, seperti, kurangnya jumlah ruang tunggu dan tempat charger handphone.

"Ruang tunggu saya berharap ditambah kursi kursinya karena tadi mengingat kondisinya banyak lansia terus juga mengupdate kondisi di hari ini bahwasannya sambil menunggu itu orang mencari colokan charger," imbuhnya.

"Makanya saya minta kemarin itu BIJB untuk menambah fasilitas itu termasuk juga progres pembangunan pasca peristiwa angin puting beliung, mudah mudahan cepat selesai. Karena waktu itu targetnya 3 Mei semuanya harus selesai," tambahnya.

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Jawa Barat Ajam Mustajam mengatakan ibadah haji tahun 2023 mengusung tagline 'Haji Berkeadilan dan Ramah Lansia' ini, tidak lepas dari usaha untuk meningkatkan pelayanan.

"Maka dari tagline tersebut, di Jawa Barat ini untuk memberikan rasa keadilan dan pemerataan waiting list di setiap kabupaten/kota maka di Jawa Barat ini memberlakukan kuota provinsi kabupaten/kota," ucap Azam.

"Sehingga di setiap kabupaten kota waiting list-nya tidak ada yang beda karena kami menggunakan rumus jumlah pendaftar dan jumlah waiting list dikoordinasikan kemudian keluarlah rumusan jumlah kuota masing2 kabupaten/kota," sambungnya.

Azam mengatakan, jemaah haji tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya dikarenakan para jemaah merupakan kategori lansia.

"Usia tertua jemaah haji Jawa Barat usianya 101 tahun ada satu jemaah, 102 tahun satu jemaah, dan 103 tahun ada dua jemaah," ungkapnya.

Vice President Corporate Secretary PT BIJB Dian Nurrachman memastikan Bandara Kertajati sudah siap menyelenggarakan penerbangan jemaah haji 2023.

Menurutnya, ada hal yang berbeda antara Bandara Kertajati dengan embarkasi lain dari segi pemeriksaan imigrasi.

"Jadi kalau yang di Kertajati itu nanti pemeriksaan jemaah itu dilakukan seperti pemeriksaan bagi internasional biasa dilakukannya di bandara kita nah biasanya untuk yang haji itu dilakukan di asrama haji nah kalau ini enggak, di Kertajati nanti pemeriksaannya di bandara kita," jelasnya.

Dian mengatakan, hal ini tentunya menjadi tantangan tersendiri bagi pengelola Kertajati dalam mengantisipasi jumlah pengantar calon jemaah haji.

"Karena pengantarnya kalau ke Cengkareng kan ga ikut-ikut cuman sampai ke asrama haji tapi kalau ini saya bisa memastikan karena mereka juga dari warga sekitar jumlahnya pasti akan membeludak. Kemarin kita sudah siagakan pengaturannya sedemikian rupa sehingga tim kita harus memastikan pada saat masuk bandara jemaah itu harus bisa diatur," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper