Bisnis.com, SUMEDANG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil berharap kebudayaan bumi pasundan bisa memengaruhi kebudayaan dunia laiknya Korea Selatan dengan film dan musiknya.
Salah satu kebudayaan yang mencuri perhatian dunia adalah pencak silat tanah air yang kini menjadi salah satu yang terbaik.
"Indonesia juga bisa memengaruhi dunia dengan budaya bela diri pencak silatnya, yang tidak hanya bela dirinya, tapi juga musikalitasnya, tariannya, ibing-nya, fesyen adibusananya, dari filosofi hidupnya menjadi sebuah kebanggaan," ungkap Gubernur yang akrab disapa Kang Emil usai ground breaking pembangunan Gedung Pusat Pencak Silat, di Kabupaten Sumedang, Senin (10/4/2023).
Kang Emil mengatakan pembangunan fasilitas kebudayaan pencak silat ini dibagi menjadi dua tahap dengan masing-masing alokasi anggaran Rp26,2 miliar dan lebih dari Rp30 miliar.
"Mudah-mudahan selesai tepat waktu, sehingga Jawa Barat sebagai gudang pesilat yang juara dunia dan berhasil juara PON, bisa punya tempat yang sangat istimewa, tempat ini harus ramai harus sibuk," ungkapnya.
Selain itu, ia juga meminta cabang kebudayaan yang lain untuk ikut memanfaatkan fasilitas di Gedung Pusat Pencak Silat ini.
"Cabang kebudayaan yang lain yang sifatnya membutuhkan alun-alun kecil, gedung serba guna juga untuk memakai semaksimal mungkin, tapi dalam ekosistem pencak silat sebagai ranah utama dalam fasilitas ini," jelasnya.
Kang Emil pun bermimpi, suatu saat kejuaraan dunia pencak silat bisa di selenggarakan di Gedung Pusat Pencak Silat.
"Dan saya titip ke Pak Bupati, dan jajaran untuk mengawal kegiatan ini se-kondusif mungkin karena ini akan menjadi kebanggaan secara lokalitas untuk Warga Sumedang," tandasnya.
