Bisnis.com, BANDUNG - HUT ke-26 PTPN Group yang dirayakan setiap 11 Maret 2022 memicu PTPN VIII untuk terus melakukan perubahan yang inovatif. Salah satunya ialah dengan fokus pada transformasi bisnis PTPN VIII.
Senior Executive Vice President (SEVP) Business Support PTPN VIII Hariyanto mengatakan salah satu upaya pada transformasi bisnis ialah perusahaan melakukan strategi pemanfaatan aset non komoditas perusahaan untuk dijadikan objek bisnis baru melalui skema kerja sama.
“Strategi ini diharapkan akan menambah pendapatan perusahaan dan menjadi pendapatan yang potensial di masa depan. Implementasi tersebut dapat juga diartikan optimalisasi aset yang dimiliki dan menjalin kemitraan strategis,” katanya, Minggu (20/3/2022).
Optimalisasi aset PTPN VIII mulai menjajaki dalam bidang pertambangan, perusahaan memiliki potensi pengembangan bisnis baru dalam bidang tambang dengan memiliki areal lahan yang mengandung sumber daya alam minera tersebut seperti (emas, bijih besi, batu dan pasir).
“Sehingga perusahaan mendorong untuk melakukan kerjasama dengan mita bisnis strategis yang berpengalaman untuk mengelola sumber daya tersebut,” katanya.
Selain tambang, perusahaan mempunyai potensi tersimpan dalam bidang energi seperti, panas bumi, tenaga matahari tenaga bayu (angin) dll sehingga perusahaan mendorong untuk melakukan kerjasama pengelolaannya melalui mitra bisnis strategis yang berpengalaman.
Pesatnya pertumbuhan bisnis global, mengharuskan PTPN VIII agile dalam mengikuti perkembangan. Dalam hal ini perusahaan akan mengadakan percepatan dalam mewujudkan pemafaatan aset yang berdasarkan dari percepatan pembangunan di beberapa bidang. Seperti contohnya industri dan properti yang rencana areal pengembangannya berapa pada areal konsesi kebun.
Perusahaan berusaha memafaatkan daerah garis pantai yang berada di pantai selatan untuk pengembangan bidang perikanan. Potensi yang ada ternyata cukup besar dan menggiurkan sehingga berpeluang menjadi pilot project dalam transformasi bisnis perusahaan. Selain itu, masih ada bidang peternakan yang melimpah berupa areal dan bahan pangan untuk hewan.
Transformasi bisnis baru perusahaan merupakan strategi inisiatif yang diproyeksikan akan menjadi potensi pendapatan baru perusahaan.
“Beberapa bidang yang dibahas berpeluang menjadi primadona bisnis dimasa depan hal ini dikarenakan perusahaan memiliki aset yang berlimpah,” ujarnya.
Strategi transformasi bisnis sebagai sumber pendapatan potensial perusahaan akan mengkatrol pendapatan dari bidang komoditas utama bahkan memiliki potensi akan melewati proyeksi pendapatan komoditas di masa depan.
Hasil dari transformasi bisnis juga akan diproyeksikan untuk menyelesaikan interest bearing loan perusahaan. Potensi tersebut akan bisa diwujudkan jika perusahaan mampu melakukan kerja sama pengelolaan dengan baik dan profesional.
Sebagai salah satu penyelesaian permasalahan keuangan jangka pendek, divestasi aset menjadi salah satu alternatif yang dapat dipilih. Divestasi aset adalah suatu pelepasan pada beberapa jenis aset yang dimiliki perusahaan.
“Sederhananya, PTPN VIII melakukan rencana pelepasan aset sebagai sumber pendapatan perusahaan,” tuturnya.
Adapun rencana divestasi aset tersebut dilakukan kepada perusahaan BUMN lainnya atau kepada instansi pemerintahan. Rencana aset untuk divestasi diantaranya : tanah dan bangunan kantor Serpong (Tangerang), kantor Jl. Ir. Djuanda No. 107 (Bandung), Cikapundung Barat No.1 (Bandung), Cirateun (Bandung), kantor Jl. Ir. Djuanda 92 (Bandung), mess Jl. Setiabudi 94 (Bandung).
Selain itu dimungkinkan dilakukannya pelepasan aset lain sepanjang sejalan dengan kebijakan yaitu aset talent idle dan hasil penjualan memberi manfaat bagi likuiditas perusahaan.
Kawasan Bisnis Terpadu
Dalam rangka mendukung program pemerintah yang melakukan pengembangan daerah sentra industri ke wilayah timur dari ibukota, yang tepatnya berada di wilayah areal dari unit kerja, maka perusahaan melakukan fokus pengembangan daerah pengembangan kawasan bisnis terpadu sehingga mampu menfasilitasi dan mendukung perubahan tata ruang yang ada.
Percepatan transformasi bisnis perusahaan merupakan isu sentral yang sangat berpotensi untuk menjadi sumber pendapatan yang signifikan bagi perusahaan kedepannya.
Bisnis PTPN VIII lainnya dengan memanfaatkan lahan-lahan yang kurang produktif untuk dikerjasamakan dengan mitra strategis lainnya adalah bisnis pada bidang Kawasan, dengan strategi Asset Optimization and Strategic Partnership, yang diartikan optimalisasi aset yang dimiliki dan menjalin kemitraan strategis.
Untuk Skema Penawaran Kerjasama dan informasi lainnya terkait dengan pengembangan bisnis PTPN VIII, dapat langsung berkoordinasi dengan Bagian Optimalisasi Aset di Kantor Direksi PTPN VIII Bandung.