Bisnis.com, BANDUNG - PT Pos Indonesia saat ini tengah mencari additional opportunity untuk mengoptimalkan penerbangan cargo di Bandara Internasional Jawa Barat (BJB) Kertajati.
Direktur Utama PT Pos Indonesia Faizal Rachmad Djoemadi mengatakan dengan adanya layanan cargo udara di BIJB, artinya kesempatan bagi Pos Indonesia dalam melakukan program turn arround mengembalikan Pos Indonesia sebagai pemain utama di bidang logistik.
"Kita akan mencari additional opportunity untuk memanfaatkan BIJB tidak merubah volume yang sudah eksisting," katanya kepada Bisnis.
Faizal menambahkan, layanan cargo udara di BIJB sangat memungkinkan dioptimalkan dalam melayani pengiriman logistik dari produk asli Jawa Barat.
Lantaran, tidak hanya meningkatkan kesejahteraan pelaku usaha di Jawa Barat, tapi juga akan mendorong pendapatan daerah.
"Saya mengapresiasi imbauan dari Gubernur Jawa Barat terkait keberpihakan, barang dari Jawa Barat untuk dikirim dari fasilitas pengiriman barang dari Jawa Barat juga," jelas dia.
Ia mengatakan, potensi layanan antar barang yang ada di Jawa Barat pun sangat besar. Mulai dari pusat industri, pangan hingga pusat UMKM ada di Jawa Barat.
"Kita tahu Jawa Barat adalah pusat industri, terutama industri manufaktur," jelas dia.
Di sektor UMKM, ia juga menilai Jawa Barat memang menjadi sentral dalam memenuhi permintaan kebutuhan di Indonesia. Utamanya soal fesyen. Sehingga, pengiriman parsel dari Jawa Barat untuk produk UMKM untuk tujuan logistik sangat besar. (k34)
