Bisnis.com, BANDUNG — Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung (Disbudpar) resmi meluncurkan "Bandung Calendar Of Event 2020". Kota Bandung menjadi kota pertama di Indonesia yang memiliki Calender of Event 2020.
kalender tersebut, tercatat sekitar 70 kegiatan bakal digelar pada 2020 mendatang. Di antaranya, Asia Africa Festival, Pasar Seni ITB, Bandung International Art Festival, Bandung Run, Bandung Fashion Weeks, dan World Tourism Day Festival.
"'Calendar Of Event' sebagai sarana promosi efektif bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Bandung," kata Wali Kota Bandung, Oded M. Danial, Minggu (20/10).
Oded mengatakan, bangunan heritage dan kuliner telah menjadikan Kota Bandung sebagai tujuan wisata. Ia yakin, peluncuran kalender acara ini menjadi catatan bagi para pelancong yang akan berkunjung sekaligus liburan ke Kota Bandung.
"Kita harap dukungan dari semua pihak mampu mengamankan potensi pariwisata di Kota Bandung.. Mulai dari Kementrian Pariwisata, agen tour sampai masyarakat," katanya.
itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, Dewi Kaniasari memastikan, setiap bulan Kota Bandung memiliki acara. Sehingga bakal menjadi daya tarik bagi wisatawan.
"Bandung sebagai kota pertama yang luncurkan Calendar Of Event. Artinya Bandung siap untuk menyuguhkan kegiatan yang baik," kata Kenny sapaan akrabnya.
banyaknya acara di Kota Bandung, menurutnya jumlah wisatawan pun akan bertambah. Efeknya, tempat istirahat seperti hotel dan sebagainya akan ramai pengunjung.
karenanya, Kenny mendorong masyarakat yang wilayahnya menjadi lokasi destinasi wisata agar mengembangkan home stay.
"Menurut data dari Kemenpar kunjungan ke Kota Bandung itu tahun lalu sekitar 150.000 orang. Kita targetkan tahun depan dua kali lipatnya," harapnya.
Di kesempatan yang sama, Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran l Regional ll, Kemenpar RI, Fahmizal memastikan, Kota Bandung sebagai kota pertama di Indonesia yang meluncurkan Calendar Of Event 2020. Ia yakin, Bandung mampu mendongkrak jumlah kunjungan wisatawan.
"Kita harus manfaatkan kalendar ini. Baiknya dua kali lipat (jumlah wisatawan) untuk tahun depan harus tercapai," ujarnya. (K34)