Bisnis.com, TOKYO - Rendahnya produksi baja memaksa produsen baja terkemuka asal Jepang yakni Nippon Steel & Sumitomo Metal Corp untuk menurunkan proyeksi laba tahunan.
Sebelumnya, perusahaan tersebut memproyeksikan laba mencapai 350 miliar yen, sebelum direvisi menjadi 330 miliar yen atau setara dengan US$3,01 miliar.
Dikutip dari Reuters, Rabu (6/2/2019), penurunan proyeksi laba sebesar 5,7% itu dilakukan sejalan dengan rendahnya produksi baja mentah dalam setahun terakhir.
Nippon Steel yang merupakan produsen baja terbesar ketiga di dunia juga menurunkan proyeksi produksi baja mentah yakni dari 42,1 juta ton menjadi 41,3 juta ton.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

38 menit yang lalu
Analysts Bullish on Medco Energi (MEDC) Despite Sliding Oil Prices
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

3 jam yang lalu
Kebijakan Trump Ancam Daya Saing Rotan Cirebon di AS
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
