Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pjs Wali Kota Bandung: Pasar Tradisional Harus Bersih dan Nyaman

Penjabat sementara (Pjs) Wali Kota Bandung Muhamad Solihin mengajak para pedagang maupun pembeli pasar tradisional agar senantiasa menjaga kebersihan lingkungannya. Hal ini diungkapkan Solihin saat meninjau Pasar Kosambi pada Kamis (1/3/2018).
Pasar tradisional/Antara
Pasar tradisional/Antara

Bisnis.com, BANDUNG - Penjabat sementara (Pjs) Wali Kota Bandung Muhamad Solihin mengajak para pedagang maupun pembeli pasar tradisional agar senantiasa menjaga kebersihan lingkungannya. Hal ini diungkapkan Solihin saat meninjau Pasar Kosambi pada Kamis (1/3/2018).

Menurut Solihin, hal ini agar Kota Bandung bisa mempertahankan kebersihan yang ditandai dengan prestasi meraih penghargaan Adipura tiga kali berturut-turut.

"Tinjauan ini bukan hanya dalam rangka Adipura saja, saya ingin melihat secara langsung kebersihan di kawasan pasar," ujar Solihin.

Menurutnya, kebersihan itu harus menjadi kebiasaan bagi semua warga Kota Bandung, khususnya di tempat umum seperti pasar. Jika bersih, maka penjual dan pembeli akan nyaman berada di pasar.

"Sekarang itu pasar dibuat senyaman mungkin. Jadi tidak hanya di supermarket saja yang bersih, pasar tradisional pun harus bersih dan nyaman," katanya.

Solihin mengatakan, pasar tradisional memiliki kelebihan dibandingkan pasar modern. Salah satunya, harga di pasar tradisional lebih murah dibandingkan pasar modern. Oleh karena itu, jika ditambah dengan tempat yang bersih, maka masyarakat akan lebih memilih berlanja di pasar tradisional.

"Jika pasar modern bisa bersih dan nyaman, kita pun yang tradisional harus mampu seperti itu. Jika hal tersebut bisa dibuktikan maka pengaruhnya pun cukup besar. Pembeli akan sering datang dan para pedagang pun akan memiliki omset yang lebih baik," ujar Solihin.

Untuk ke depannya, dirinya berharap agar pasar tradisional di kota Bandung lebih bersih dan keamanannya pun tetap terjaga. "Bersih dan aman, maka masyarakat pun akan sering berbelanja di sini," katanya.

Revitalisasi Pasar

Saat ini Pemkot Bandung tengah melakukan proses revitalisasi terhadap 4 pasar. Ke-empat pasar tersebut antara lain Cihaurgeulis, Kiaracondong, Sederhana dan Astana Anyar. Keempat pasar tersebut diperbaiki dengan berbeda-beda.

Salah satunya pasar Cihaurgeulis yang tepat berada di pinggir jalan. Lokasi tersebut menurut Solihin harus dijaga kebersihan dan keamanannya. Apalagi sedang direvitalisasi, maka harus kondusif lingkungan maupun kegiatan jual-belinya.

Menurut Dirut PD Pasar Bermartabat Ervan Maksum, sejauh ini pengerjaan 4 pasar yang direvitalisasi tersebut telah rampung sekitar 80 persen.

Untuk pasar Astanaanyar, kata dia, ada 109 pedagang ikan higienis dan daging. Pasar ini juga menjadi salah satu pasar sentra baso. Nantinya, para pedagang akan lebih nyaman.

"Jadi pedagang ikan, daging dan ayam ada di sana. Di sana lebih murah dan higienis," katanya.

Sedangkan untuk Pasar Sederhana, akan menarik PKL yang di luar untuk masuk ke dalam pasar. Terdapat 120 PKL yang akan dimasukkan ke dalam. Di pasar tersebut juga akan dibangun taman, sehingga ada ruang terbuka untuk warga berinteraksi.

“Untuk Pasar Kiaracondong pun sudah mulai. Jangka waktu revitalisasinya sekitar 5 bulan,” kata Ervan.

Menurut Ervan, selama pembangunan revitalisasi para pedagang pun diberikan tempat tidak terlalu jauh dari pasar yang biasa mereka berdagang.

"Selama revitalisasi berjalan, roda ekonomi tetap berjalan. Sehingga perekonomian mereka (pedagang) tetap mengalir. Selain itu, dalam momentum revitalisasi pun kami memasukkan PKL yang biasanya di luar menjadi masuk ke dalam pasar," katanya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Ilham Budhiman
Editor : Kahfi

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper