Bisnis.com, BANDUNG - Pemerintah Kota Bandung akan melanjutkan pembangunan Teras Cihampelas (Skywalk Cihampelas) tahap dua. Pembangunan ini rencananya akan dimulai pada April mendatang.
Menurut Kepala Dinas Pengerjaan Umum (DPU) Kota Bandung Arif Prasetya, pengerjaan Teras Cihampelas tahap dua ini akan dimulai setelah proses lelang selesai. Saat ini, pihaknya tengah mempersiapkan proses tersebut.
"Sekarang kita lagi tahap lelang, target April 2018 mulai pembangunan," kata Arif Prasetya, Senin (19/2).
Pembangunan tahap dua ini, kata dia, akan mengarah ke Flyover Pasopati dengan panjang sekira 600 meter. Tidak ada perbedaan dengan Teras Cihampelas yang sudah dibangun, baik konsep maupun fungsinya.
"Kajian Detail Engineering Design (DED) pun sudah ada dan bisa dipergunakan saat pembangunan," kata dia.
Pemkot Bandung sendiri, kata Arif, menggelontorkan dana senilai Rp23 miliar demi pembangunan proyek ini. Dana tersebut dianggarkan melalui APBD 2018.
Pembangunan proyek ini memang terusan dari Teras Cihampelas yang sudah ada. Teras Cihampelas saat itu dibangun dengan anggaran hingga Rp45 miliar dengan panjang 450 meter. Lama pengerjaan sekitar lima bulan yakni pada bulan September 2016 hingga Februari 2017.
Saat peresmian bulan Februari tahun lalu, wali Kota Bandung Ridwan Kamil menyebut pembangunan Teras Cihampelas adalah upaya untuk penataan Pedagang Kaki Lima (PKL). Juga sebagai skywalk pertama di Indonesia dan kedua di dunia setelah Kota New York.
