Bisnis.com, SINGAPURA- Jumlah angkatan kerja Singapura diperkirakan terus merosot pada dua dekade mendatang.
Jepang adalah salah satu negara di Asia yang mengalami penurunan angkatan kerja dalam satu dekade terakhir, namun Singapura merupakan negara Asia yang akan mengulang apa yang dialami Jepang pada dua dekade mendatang.
Negara Kota itu akan menghadapi dua dilema besar, yakni menurunnya angkatan kerja serta pertumbuhan penduduk yang rendah dibandingkan negara tetangga di Asia Tenggara.
Sebagaimana dikutip dari laman Bloomberg, Rabu (6/9/2017) yang mengulas studi dari Oxford Economics, pasokan angkatan kerja terus menerus akan merosot 1,7% hingga 2026. Bahkan pada dekade selanjutnya, tingkat penurunan tersebut akan mencapai 2,5%.
Laporan Lous Kuijs dari Asia Economics Oxford yang berbasis di Hong Kong menggambarkan kecenderungan Singapura tersebut.
Selain itu, laporan itu menyebutkan hampir seluruh negara Asia menghadapi krisis angkatan kerja dalam dua dekade mendatang. Hal itu tergambarkan dari membanjirnya angkatan kerja wanita dan pertumbuhan jumlah penduduk usia pensiun.