Bisnis.com, BANDUNG -- Maraknya parkir liar di Kota Bandung saat libur Lebaran membuat Dinas Perhubungan Kota Bandung (Dishub) akan menindak tegas pemilik kendaraan. Selain di tempeli stiker, roda kendaraan pun akan digembok.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung Didi Ruswandi mengatakan, pihaknya menemukan kendaraan yang parkir liar di area-area wisata dan perbelanjaan di antaranya kawasan Jalan Riau dan Jalan Asia-Afrika.
"Kita tak harus nunggu usai liburan (untuk menertibkan), maka kita mulai dari sekarang. Kita tak hanya fokus di Alun-alun, tapi di kawasan lainnya. Besok kawasan Cihampelas juga," kata Didi saat dihubungi, Kamis (29/6).
Didi melanjutkan, adanya parkir liar memang marak terjadi saat waktu-waktu liburan seperti ini. Terlebih di area wisata dan perbelanjaan yang tidak memiliki lahan parkir yang memadai.
"Iya, bahkan ada beberapa tempat yang mengatakan itu di luar kebijakannya dan kami sudah memperingatkan security-nya juga untuk tidak ada kendaraan yang parkir secara liar, dan katanya itu tidak akan terjadi lagi," jelasnya.
Kendati demikian, dia tak merinci berapa banyak kendaraan yang terjaring operasi pada hari ini. "Saya belum mendapat dan menerima laporan (hasilnya). Tapi intinya, saya sudah meminta tim untuk masuk (penertiban) di kawasan tadi," ujarnya.
Didi menambahkan, kendaraan yang melakukan parkir liar belum dipastikan apakah berasal dari Kota Bandung ataupun luar Bandung. "Kami tidak fokus ke asal kendaraan ya, intinya siapapun yang melanggar, itu bagian yang merusak ketertiban kita," ungkapnya.
Didi mengimbau agar warga Bandung ataupun wisatawan yang berkunjung ke Bandung untuk tetap menjaga ketertiban dengan tidak melakukan parkir secara liar.
"Kami mohon untuk parkir di tempat yang diperkenankan bagi yang menggunakan kendaraan pribadi. Untuk yang bisa menggunakan transportasi publik, maka gunakanlah transportasi publik," pungkasnya.
