Bisnis.com, STUTTGART -- Dalam upaya untuk mengatasi rasa takut selama penerbangan, bandara Stuttgart di Jerman membangun sebuah bilik doa gratis yang dapat digunakan para penumpang untuk berdoa sebelum penerbangan.
Dilansir Daily Mail, bilik berwarna merah terang ini dulunya merupakan tempat stan foto, tapi kini diubah menjadi bilik berdoa yang memiliki 65 bahasa di seluruh dunia.
Blik tersebut berada di Terminal 3 Bandara Stuttgart, fasilitas di dalam bilik terdapat sebuah layar sentuh yang menampilkan pilhan doa sebelum berangkat penerbangan.
Terdapat 300 doa dari berbagai agama dan ditulis dalam 65 bahasa yang berbeda. Doa tersebut beragam dari rapalan doa biarawan Tibet hingga wejangan yang menenangkan dari pengkhotbah TV Amerika.
Juru bicara bandara, Johannes Schumm, yakin bahwa fasilitas bilik berdoa ini akan segera menjadi populer. "Sering kali, penumpang masih punya sedikit waktu sebelum keberangkatan mereka," kata Johannes.
"Bilik berdoa ini menjadi solusi yang disarankan oleh pendeta bandara untuk memberikan penumpang sebuah ruang dan ketenangan untuk berkontemplasi." katanya.
Dalam bilik tersebut terdapat beragam doa, termasuk doa agama Kristen, Shma Yahudi Israel dan seruan muazin Islam untuk berdoa. Ada juga nyanyian puji-pujian Hindu Hare Krishna, sutra agama Buddha, dan doa para syaman dari Papua Nugini juga tersedia.
Selain agama monoteistik besar, agama politeistik dan kepercayaan animisme juga disertakan dalam fasilitas ini. Bahkan aliran kepercayaan scientology juga dapat ditemukan di bilik ini.
Bilik doa atau 'Gebetomat' ini pertama kali dirancang oleh Oliver Sturm pada 2008. Dalam beberapa tahun terakhir, Sturm telah merancang sejumlah bilik berdoa di sekolah, universitas, dan museum.
