Bisnis.com, INDRAMAYU—Hutan mangrove yang ada di Desa Karangsong Kecamatan dan Kabupaten Indramayu Jawa Barat jadi obyek wisata yang cukup digemari masyarakat khususnya kalangan remaja yang menyebutnya sebagai wisata kekinian.
Sejak pengurus Karang Taruna Desa Karangsong membuka obyek wisata Pantai Karangsong, hutan mangrove juga ikut ditata menjadi daya tarik wisata yang bisa dikunjungi dengan memakai ojek perahu yang disediakan pengelola.
Pada libur lebaran 2015, ratusan orang datang berkunjung ke hutan mangrove Desa Karangsong dengan ojek perahu yang dikenakan tarif masuk Rp10.000/orang untuk masuk kawasan hutan dan Rp5.000/orang untuk biaya transportasi ojek perahu.
Lidya salah satu pengunjung hutan mangrove dari Cirebon mengatakan mengunjungi obyek wisata hutan mangrove di Desa Karangsong baru-baru ini mulai banyak digandrungi kalangan remaja terbukti dari banyaknya postingan gambar di sosial media facebook, twitter, dan instagram.
“Main di mall atau mengunjungi wisata alam di pegunungan dianggap sudah mainstream [biasa], yang baru ya main di hutan mangrove,” katanya, Selasa (21/7/2015).
Meski sangat seru mengunjungi hutan mangrove, kata Lidya masalah keamanan pengunjung belum terlalu diperhatikan karena para pengunjung yang naik ojek perahu tidak diberikan alat keamanan yang cukup.
“Semoga pengelola [hutan mangrove Karangsong] lebih memperhatikan masalah keselamatan dan kenyamanan pengunjung,” ujarnya.
