[caption id="attachment_353672" align="alignleft" width="300"] (bisnis-jabar.com)[/caption] BANDUNG (bisnis-jabar.com)—Polrestabes Bandung masih mengembangkan penyelidikan terkait dua aksi perampokan yang menimpa kantor perwakilan Bisnis Indonesia Jabar dan Koran Jakarta. Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Abdul Rahman Baso mengatakan pihaknya tidak mengabaikan laporan pencurian yang menimpa kedua koran nasional tersebut. “Kita masih intensif melakukan penyelidikan terkait dua kejadian tersebut,” katanya di Gasibu, Bandung, hari ini. Menurutnya, pihaknya akan mensosialisasikan pentingnya keamanan internal di kantor-kantor media yang ada di wilayah hukumnya untuk mencegah terjadinya aksi serupa. “Pengamanan paling penting itu di internal media sendiri, harus kita fokuskan pengamanan ke dalam,” katanya. Polisi sendiri menurutnya jika diminta oleh kantor media akan memberikan pengamanan bekerja sama dengan satuan pengamanan kantor tersebut. “Kami juga sudah sejak lama menganjurkan memasang CCTV, bagaimana realisasinya? Itu kami serahkan pada kantor masing-masing,” katanya. Dalam sebulan terakhir ini dua kasus pencurian aset media terjadi di wilayah hukum Polrestabes Bandung. Kejadian pertama menimpa Kantor Perwakilan Bisnis Indonesia Jabar pada 17 April lalu dimana belasan CPU dan monitor juga brankas raib di kantor yang terletak di Jalan Buah Batu 46 B tersebut. Kejadian kedua menimpa kantor perwakilan Koran Jakarta Bandung di Jalan Cikawao pada 3 Mei lalu yang menyebabkan dua unit komputer raib.(k57/k29/yri)
Polisi Masih Selidiki Perampokan di Kantor Bisnis Indonesia Perwakilan Jabar
[caption id=attachment_353672 align=alignleft width=300] (bisnis-jabar.com)[/caption]
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Wisnu Wage Pamungkas
Editor : Wisnu Wage Pamungkas
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

16 jam yang lalu
Bupati Sumedang Minta KDMP Segera Tancap Gas

17 jam yang lalu
Tiru Kudus, Garut Ingin Akhiri Nasib Sebagai Pemasok Tembakau

18 jam yang lalu