NGAMPRAH (bisnis-jabar.com)—Pemkab Bandung Barat bersama pengelola akan menutup Maribaya di Kecamatan Lembang untuk sementara. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bandung Barat Aos Kaosar mengatakan penutupan itu dilakukan dalam rangka penataan dan pembangunan sejumlah fasilitas dan wahana baru di Maribaya. "Kemungkinan besar penutupan mulai dilakukan pada awal 2013 dan lamanya tidak menutup kemungkinan mencapai satu tahun lamanya," katanya, kepada wartawan, Rabu (26/12). Menurutnya, pihaknya telah menyerahkan penataan dan pengelolaan Maribaya kepada investor dalam hal ini PT Akurasi Kuatmega Indonesia. Untuk tahap pertama dana yang dibutuhkan menelan Rp18 miliar dengan fokus membersihkan areal Curug Maribaya yang tercemar sampah rumah tangga. Maraknya sampah di objek wisata alam itu telah membuat kumuh. Padahal Maribaya memiliki daya tarik dan potensi besar untuk dikembangkan sehingga dapat menarik banyak wisatawan. Tak hanya Curug Maribaya yang akan mendapatkan sentuhan, sejumlah fasilitas lainnya pun akan mendapatkan perlakuan yang sama. Dirinya sangat yakin, dengan sentuhan investor penataan Maribaya akan kembali menampakkan sosoknya sebagai tempat wisata alam yang elok dan layak dikunjungi.(k6/yri)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

13 menit yang lalu
Indonesian Market Eyes High-Quality IPOs in Second Half
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

8 menit yang lalu
Ciayumajakuning Krisis Pasokan Gabah, Harga Beras Terus Naik

43 menit yang lalu
Kasus Intoleransi di Jabar Masih Tinggi, Ini Respons Pemprov Jabar
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
