Daun Kemangi yang kerap dijumpai ketika menyantap ayam bakar atau pecel lele di warung makan ternyata banyak manfaatnya loh. Bukan cuma wewangiannya yang bisa menghilangkan bau amis. Tapi tumbuhan yang dalam bahasa Sunda dikenal dengan Serawung itu memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Kemangi atau dalam bahasa Latin disebut Ocimum Basilicum mudah tumbuh di mana saja. Tumbuhan yang memiliki aroma khas sangat toleran terhadap cuaca panas maupun dingin. Kemangi yang ditanam di daerah dingin daunnya lebih lebar dan lebih hijau, sedangkan kemangi di daerah panas daunnya kecil, tipis, dan berwarna hijau pucat. Tidak hanya di Indonesia, Kemangi juga ditemukan di Thailand. Warga Thailand menyebutnya Manglok dan biasa menggunakannya sebagai bumbu masak. Di Italia lebih dikenal dengan Genovese dan di India disebut Holy Basil atau Tulsi. Di India dan sebagian wilayah di Afrika, daun Kemangi diseduh menjadi teh. Disajikan ketika pergantian musim, saat masyarakat setempat mudah terserang batuk, pilek, atau demam. Di Eropa minyak Atsiri kemangi yang menghasilkan aroma harum itu banyak digunakan sebagai bahan campuran dalam pembuatan obat, sabun mandi, biang parfum, lotion, minyak gosok, permen pelega tenggorokan, dan minyak terapi aroma. Menurut Daftar Komposisi Bahan Makanan Direktorat Gizi Departemen Kesehatan RI, kemangi termasuk sayuran kaya provitamin A. Setiap 100 g daun kemangi terkandung 5.000 SI vitamin A. Kelebihan lainnya, kemangi termasuk sayuran yang banyak mengandung mineral, kalsium dan fosfor sebanyak 45 hingga 75 mg per 100 g daun kemangi. Kandungan Betakaroten (provitamin A) dan vitamin C berperan mendukung fungsi penglihatan, meningkatkan fungsi kekebalan tubuh, sintesis protein untuk mendukung proses pertumbuhan, dan antioksidan. Bahkan dengan mengkonsumsi lalap daun kemangi juga dipercaya dapat mencegah bau badan, bau mulut dan melancarkan ASI. Daun kemangi kaya akan mineral makro, yaitu kalsium, fosfor, dan magnesium. Kalsium penting bagi pembentukan dan pertumbuhan tulang, transmisi impuls saraf, membantu kontraksi otot, dan membantu mengaktifkan reaksi enzim. Dalam sebuah buku A Dictionary of Practical Material Medical disebutkan bahwa sari daun kemangi berkhasiat untuk mengatasi diare, nyeri payudara, batu ginjal, gangguan pada vagina, dan albuminaria Para peneliti dari Center for New Crops and Plant Products, Purdue University, Amerika Serikat juga menyatakan bahwa daun kemangi berpotensi membantu meredakan sakit kepala, pilek, diare, sembelit, cacingan, gangguan ginjal, sakit maag, perut kembung, masuk angin, kejang-kejang, dan badan lesu. Sedangkan di Indonesia, secara tradisional daun kemangi digunakan untuk mengatasi perut kembung atau masuk angin dan deman pada anak balita. Daun kemangi biasanya diremas dengan bawang merah dan minyak kelapa, kemudian dioleskan ke perut, dada, dan punggung. Terbukti bukan? tumbuhan kecil yang kerap menjadi lalapan itu ternyata memiliki khasiat lain dibalik aroma khasnya. Selamat merasakan khasiat Kemangi! (dari berbagai sumber/m02/ajz)
TIPS SEHAT: Kemangi Bisa Sembuhkan Diare Hingga Nyeri Payudara
Daun Kemangi yang kerap dijumpai ketika menyantap ayam bakar atau pecel lele di warung makan ternyata banyak manfaatnya loh. Bukan cuma wewangiannya yang bisa menghilangkan bau amis. Tapi tumbuhan yang dalam bahasa Sunda dikenal dengan Serawung itu memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
16 jam yang lalu
2 Rusunawa Diresmikan di Bandung, Dihuni Ratusan PPKS
17 jam yang lalu
Jelang Nataru, Warga Kota Bandung Serbu Gerakan Pangan Murah
21 jam yang lalu
Penetapan Pemenang Pilkada Kabupaten Cirebon Ditunda
21 jam yang lalu