Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

TANAMAN HIAS: Ekspor bunga dari Bandung Barat terganjal infrastruktur

reuters
reuters

[caption id="attachment_187668" align="alignleft" width="300" caption="reuters"][/caption] BANDUNG BARAT (bisnis-jabar.com) : Ribuan petani tanaman hias di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat terkendala akses dalam upaya ekspor hasil pertanian mereka ke luar negeri. Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Tanaman Hias Kabupaten Bandung Barat Adil Hendra mengatakan minimnya aksesnya tersebut membuat  para petani tidak bisa menjadi eksportir langsung. "Selama ini, kami hanya menjadi support untuk eksportir yang ada di Bogor dan Cianjur. Produk kami mereka ambil untuk diekspor ke beberapa negara seperti Singapura," kata Adil kepada Bisnis, hari ini. Kendala yang dihadapi para petani bunga hias itu karena belum ada kerjasama dengan perusahaan yang siap menerima di negara tujuan. Disamping itu, ada beberapa benih yang digunakan juga berasal dari luar negeri. "Hanya, benih yang kita tanam meski dari luar tidak akan melanggar peraturan. Karena kita memperolehnya dari suplier bukan secara langsung," ujarnya. Dirinya tidak mengetahui persis berapa kontribusi bunga dari wilayah Kabupaten Bandung Barat untuk kuota ekspor. Pasalnya, buyer  sendiri tidak pernah transparan mengenai kuota tersebut. Menurutnya, hal ini disebabkan oleh lemahnya sumber daya manusia petani bunga dalam membangun koneksi luar negeri. Sedangkan untuk dalam negeri sendiri, mereka percaya diri karena telah dilengkapi perangkat internet hasil pemberian pemerintah provinsi Jawa Barat. "Dengan laptop tersebut, kami para kelompok tanaman hias bisa menjalin komunikasi intensif dengan petani didaerah lainnya di Indonesia. Dengan begitu, kami tidak akan dibohongi oleh para tengkulak," ujarnya. Selain karena keterbatasan jaringan ke luar negeri, produksi bunga hias asal Kabupaten Bandung Barat juga banyak diminati konsumen dari seluruh wilayah Indonesia kecuali Papua. Setidaknya tiga truk besar dan 10 bak terbuka berisi bunga hias setiap harinya dikirimkan ke seluruh nusantara. Untuk satu bak terbuka, diperkirakan berisi bunga 2.000 pohon dan untuk satu truk berisi 5.000 pohon. "Mayoritas jenis bunga yang banyak dipesan itu adalah bunga semusim seperti krisan, mawar dan jenis taman pot lainnya. Tanaman untuk memperkaya taman pun tak sepi peminat," paparnya.(k6/yri)


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Newswire

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper