Chef Karno Suwito: Memasak sesuai nurani

[caption id="attachment_165420" align="alignleft" width="276" caption="Chef Karno-Grand Hotel Preanger"][/caption] BANDUNG (bisnis-jabar.com): Chef yang satu ini sudah melanglang buana ke lebih dari lima negara dan sudah berpengalaman menjadi chef di sekitar 14-an hotel di seluruh dunia. Namanya Karno Suwito, yang kini menjabat sebagai Executive Chef di Grand Hotel Preanger. Menurutnya, menjadi chef merupakan sebuah pekerjaan yang sangat sesuai dengan nuraninya. “Sejak masih remaja saya memang suka memasak. Karena orangtua saya juga berkecimpung di dunia masak-memasak dengan membuka usaha warung makan, “ katanya. Usai mengenyam pendidikan SMA di daerah Slawi- Tegal, Karno merantau ke Jogja. Disana dia mulai mendapatkan ilmu bidang kuliner di Akademi Perhotelan, Jurusan Food & Baverages pada 1974-1977. “Dari situ saya langsung berkarier di hotel, “ ujarnya. Dia pernah menjadi chef di beberapa tempat a.l Intercont Hotel-Ryadh, Hyatt Hotel-Kuwait, Aryaduta Hotel-Jakarta, Grand Hyatt-Jakarta, American Club-Jakarta, dan Cheese C ake Factory-Jakarta. Chef satu ini bahkan pernah mengikuti ajang Dubai Food Exhibition pada 1987 dan mendapat Silver Medal untuk salah satu menunya. Meski baru sekitar 3 bulan berkarier di Grand Hotel Preanger, berkat segudang pengalamannya, dia langsung diangkat sebagai Executive Chef. “Saya ingin mentransfer pengetahuan saya pada para chef disini. Karena mereka memerlukan bimbingan dan sesuatu yang baru, “ tambahnya. Dia ingin melakukan berbagai hal untuk memajukan “dapur” Grand Hotel Preanger, mulai dari mengubah sistem kerjanya, inovasi pada menu makanan, hingga memberi motivasi pada para chef. “Yang jelas saya ingin disini semakin lebih baik lagi, “ katanya. Selain berbagai hotel di Jakarta, dia sudah merasakan menjadi juru masak di London, Australia, Singapura, Dubai, dan Kuwait. “Saat ini saya di Bandung saja karena sudah jenuh dengan kesibukan dan kebisingan, “ tutur bapak kelahiran 18 Oktober 1955 tersebut dengan tersenyum. Sementara itu Assistant Executive Chef Endang Sumarna menyatakan pendapatnya tentang Chef Karno, “ Setelah ada beliau, perkembangan disini cukup baik, banyak inovasi yang dilakukan terkait teknik memasak maupun penyajian makanan, “ ungkapnya. Menurutnya, Chef Karno juga memiliki kepribadian baik dan pembawaannya tenang. “Beliau tidak mudah gugup meski sedang banyak tamu. Seorang chef yang anti gugup berarti belum bisa dikatakan chef sejati, “ ujarnya. (k60)