Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

5.895 Desa dan Kelurahan di Jabar Sudah Bentuk Koperasi Merah Putih

Berbagai bidang usaha yang akan dilakoni Koperasi Merah Putih di Jabar antara lain mulai dari apotek, klinik, pengadaan sembako.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman (kanan)
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman (kanan)

Bisnis.com, BANDUNG--Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman menyatakan akan mengakselerasi pembentukan Koperasi Merah Putih di 5.957 desa/kelurahan di Jabar.

Hingga saat ini sebanyak 5.895 desa/kelurahan sudah membentuk Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih melalui Musyawarah Desa/Kelurahan Khusus.

Selisih sebanyak 63 desa/kelurahan yang belum membentuk Koperasi Merah Putih itu terdapat di Kota Depok.

Sekda Herman Suryatman mendorong agar pada dua hari ke depan sebanyak 63 Kelurahan di Depok tersebut didorong harus sudah dapat menyelesaikan Musyawarah Khusus Kelurahan pembentukan Koperasi Merah Putih.

"Insyaallah, hari Kamis ini semua desa kelurahan di Jawa Barat yang berjumlah 5.957 selesai melaksanakan Musdes dan Muskel, serta bulan ini semuanya akan berbadan hukum," ujar Herman Suryatman dikutip Kamis (12/6/2025).

"Kita harus bahu-membahu menyukseskan Koperasi Merah Putih, Jawa Barat harus terdepan," kata Herman.

Sementara itu berbagai bidang usaha yang akan dilakoni Koperasi Merah Putih di Jabar antara lain mulai dari apotek, klinik, pengadaan sembako.

Kemudian simpan pinjam, pergudangan, dan bidang usaha lainnya menyesuaikan dengan karakteristik dan potensi yang dimiliki masing-masing desa/kelurahan.

Herman berharap lewat pembentukan Koperasi Merah Putih ekonomi perdesaan akan semakin maju dan berdaya saing sehingga cita-cita terwujudnya masyarakat yang sejahtera akan semakin cepat dicapai.

"Ujungnya meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa," ujar Herman.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper