Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

BPS Catat Kunjungan Wisman ke Jabar Naik Tipis, Wisnus Signifikan

Jumlah wisman sampai Januari-April 2025 baru mencapai 1.039 kunjungan, jauh di bawah periode yang sama 2024 yang mencapai 2.663 kunjungan.
Bandara Kertajati/Bisnis
Bandara Kertajati/Bisnis

Bisnis.com, BANDUNG— Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat mencatat jumlah kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) melalui Bandara Kertajati sebanyak 334 kunjungan. 

Plt. Kepala BPS Jawa Barat Darwis Sitorus menjelaskan angka ini naik sebesar 27,48% dibandingkan Maret 2025. Sementara itu, Wisman asal Tiongkok masih mendominasi kunjungan ke Jawa Barat melalui pintu Bandara Kertajati.

“Jumlah wisman sampai Januari-April 2025 baru mencapai 1.039 kunjungan, jauh di bawah periode yang sama 2024 yang mencapai 2.663 kunjungan," rinci Darwis dalam Berita Resmi Statistik (BRS) di Kantor BPS Jabar, Kota Bandung, Senin (2/6/2025).

Sementara itu warga negara asing (WNA) yang datang ke Jawa Barat melalui stasiun Whoosh April 2025 sebanyak 11.954 kunjungan atau naik 86,11% dibandingkan Maret 2025 yang hanya mencapai 6.423 kunjungan.

“Selama periode Januari-April 2025 tercatat jumlah kunjungan WNA melalui stasiun Whoosh sebanyak 55.125 kunjungan. Angka ini naik sebesar 82,93% dibandingkan periode yang sama tahun 2024 yang hanya mencapai 30.183 kunjungan”, kata Darwis.

Darwis Sitorus juga menyampaikan terkait data perjalanan wisatawan nusantara (Wisnus). Berdasarkan Mobile Positioning Data (MPD) tercatat 22,52 juta perjalanan Wisnus sepanjang April 2025. Angka ini naik 49,80% jika dibandingkan Maret 2025 dan naik 30,13% jika dibandingkan April 2024.

Mobile Positioning Data (MPD) merupakan sebuah big data yang memanfaatkan tracking sinyal seluler dengan ketentuan perjalanan yang melewati batas kabupaten/kota namun bukan perjalanan yang dilakukan rutin. 

Perjalanan juga akan tercatat sebagai data wisnus jika menetap di kabupaten/kota tujuan minimal 6 jam dan bukan bertujuan untuk bekerja atau sekolah.

“Bodebek dan Bandung Raya masih menjadi tujuan utama perjalanan bagi 50,14% wisnus pada periode Januari-April 2025.”, kata Darwis.

Sejalan dengan naiknya kunjungan wisman dan perjalanan wisnus, berakibat terhadap naiknya tingkat penghunian kamar (TPK) pada April 2025. Adanya momen libur cuti bersama Idulfitri dan libur long weekend Paskah pada April 2025 menyebabkan TPK hotel gabungan sebesar 38,07%. TPK April 2025 ini naik sebesar 13,79 poin jika dibandingkan Maret 2025 dan naik 0,08 poin dibandingkan April 2024.

TPK hotel bintang April 2025 mencapai 46,37% naik 17,60 poin dibandingkan Maret 2025.

Kabupaten/Kota dengan TPK tertinggi adalah Kota Sukabumi, Kota Bandung, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Cirebon dan Kota Cirebon. Sedangkan berdasarkan klasifikasi bintang, Kabupaten Bandung tertinggi klasifikasi hotel bintang 5 sebesar 65,88%, Kabupaten Pangandaran untuk klasifikasi hotel bintang 4 sebesar 92,15% dan Kabupaten Karawang untuk hotel bintang 3 sebesar 64,51%.

Darwis juga menyampaikan perkembangan transportasi di Jawa Barat April 2025. Penumpang penerbangan domestik sebanyak 5,43 ribu orang, angka ini naik 85,21% dibandingan Maret 2025. Sementara penumpang penerbangan internasional sebanyak 0,99 ribu orang atau naik 15,45% dibandingkan Maret 2025. 

Kenaikan juga terjadi pada penumpang Kereta Api yang mencapai 2,48 juta orang pada April 2025 atau naik 35,21% dibandingkan Maret 2025. Dan penumpang Whoosh mencapai 0,26 juta orang atau naik 58,62% dibandingkan Maret 2025.

“Untuk penumpang Whoosh yang merupakan WNI sebanyak 251,76 ribu orang dan WNA sebanyak 10,31 ribu orang pada April 2025”, lanjut Darwis.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Ajijah
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper