Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ditakuti Anak-anak, Dedi Mulyadi Singgung Efek Positif Videonya yang Viral

Peran Dedi Mulyadi sebagai figur yang disegani membuatnya merasa seperti orang tua bagi anak-anak, tidak hanya di Jawa Barat, tetapi juga di luar negeri.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi

Bisnis.com, BANDUNG—Video Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi 6 Mei 2025 lalu masih viral karena menjadi senjata efektif orang tua untuk menakut-nakuti anak mereka agar patuh.

Gubernur mengaku videonya yang viral ini bagus karena anak-anak menjadi lebih disiplin dan patuh pada orang tuanya karena takut pada dirinya.

"Ya bagus dong, daripada anak nggak takut sama bapaknya, tapi takut sama ibunya. Takut sama saya itu malah bagus. Jadi mereka mau makan, tidur, nggak main HP terus. Anak-anak takut tapi jadi lebih disiplin, itu hal positif," katanya, Senin (19/5/2025).

Ia mencontohkan perubahan perilaku anak-anak artis, seperti putra Raffi Ahmad, yang kini disebutnya lebih rajin dan mengurangi waktu bermain gawai. Menurutnya perannya sebagai figur yang disegani membuatnya merasa seperti orang tua bagi anak-anak, tidak hanya di Jawa Barat, tetapi juga di luar negeri.

“Bagus lah, saya bisa menjadi seperti ibu atau ayah dari semua anak-anak, bukan cuma di Jawa Barat, tapi sampai ke Hong Kong dan Taiwan juga,” tuturnya.

Dalam video yang diunggah diakun Tiktoknya, video itu berisi teguran Dedi Mulyadi pada anak-anak yang belum mandi atau malas sekolah.

"Hei, ayo, siapa yang anak-anakku, enggak mau mandi? Siapa yang anak-anaku enggak mau makan, ayo? Siapa yang enggak mau tidur? Siapa yang susah bangun, ayo? Siapa yang enggak mau sekolah? Siapa yang jajan terus?" katanya.

"Awas ya kalau sampai melawan orang tuanya, enggak patuh, pengen jajan terus, susah tidur, susah bangun, susah mandi, susah makan, malas ke sekolah, awas loh. Pak Gubernur datang nanti ke rumahnya, ngejemput."

Belakang video ini tak hanya menjadi viral di kalangan orang tua dan anak-anak, sejumlah pesohor pun menjadikan video ini sebagai guyonan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah

Topik

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper