Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Cagub Jabar Ahmad Syaikhu Ingin Wujudkan Ruang Berekspresi Bagi Ibu-ibu

Syaikhu menceritakan pengalaman suksesnya saat menjabat sebagai wakil wali Kota Bekasi yang bisa membangun Stadion Patriot Candrabhaga.
Cagub Jabar Ahmad Syaikhu (tengah)
Cagub Jabar Ahmad Syaikhu (tengah)

Bisnis.com, BANDUNG--Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat nomor urut 3, Ahmad Syaikhu-Ilham Habibie (ASIH) berkomitmen untuk menghadirkan ruang berekspresi bagi masyarakat khususnya bagi para pemuda dan ibu-ibu.

"Mereka seringkali terkendala terkait dengan tempat untuk menyelenggarakan acara. Karena itu saya kira sudah selayaknya pemerintah provinsi berkolaborasi dengan pemerintah daerah untuk mengadakan ruang-ruang untuk mereka berekspresi," kata Ahmad Syaikhu, dikutip Senin (14/10/2024).

Syaikhu menceritakan pengalaman suksesnya saat menjabat sebagai wakil wali Kota Bekasi yang bisa membangun Stadion Patriot Candrabhaga.

"Saya ketika jadi wakil wali Kota Bekasi alhamdulillah bisa mewujudkan kolaborasi antara Pemerintah Kota Bekasi dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat itu sekarang terwujud yaitu Stadion Patriot Candrabhaga," ujarnya.

Menurutnya dengan kolaborasi anggaran antara Pemkot Bekasi dan Pemprov Jabar saat itu, maka Bekasi memiliki ruang berekspresi yang representatif.

"Rp200 miliar dari Pemerintah Kota Bekasi, Rp100 miliar dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Jadi itu bisa dan menjadi sebuah tempat untuk mengungkapkan sebuah ekspresi berbagai aktivitas khususnya anak muda dan ibu-ibu seperti ini," tandasnya.

Syaikhu juga memastikan pihaknya berkomitmen untuk terus memberi perhatian kepada para atlet guna pengembangan dan peningkatan prestasi olahraga di Jabar.

Menurutnya di balik kesuksesan Jabar yang meraih hattrick juara di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024, ada beberapa catatan yang menjadi bahan evaluasi.

"Kita tentu apresiasi Jabar sudah hattrick yang ketiga kalinya ini menjadi juara PON, namun demikian ada beberapa evaluasi yang harus menjadi catatan kita," ucap Syaikhu.

Syaikhu menyebut, ada sejumlah atlet hingga pelatih asal Jabar yang justru memberikan kontribusinya kepada provinsi lain.

"Misalnya kita ada atlet-atlet di beberapa cabor tertentu ada yang ikutnya ga dari Jawa Barat tapi ke provinsi lain, begitu juga pelatih yang biasa melatih di sini justru melatih yang lain," ungkapnya.

Menurutnya, hal ini harus menjadi pertanyaan besar. Apakah karena kurangnya perhatian dari pemerintah sehingga mereka lebih memilih untuk membela provinsi lain.

"Ini menjadi satu hal yang harus kita evaluasi, apakah tadi faktornya karena masalah tingkat kesejahteraannya atau apa? Itu yang harus kita perhatikan kembali untuk atlet dan pelatih ke depan," imbuhnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper