Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tekan Harga Cabai di Bandung dan Cimahi, DKPP Jabar Fasilitasi Distribusi Pangan

Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Provinsi Jawa Barat melaksanakan upaya strategis penanganan pengendalian harga cabai di masyarakat.
Pedagang cabai melayani pembeli di salah satu pasar di Jakarta, Rabu (6/7/2022). Bisnis/Eusebio Chysnamurti
Pedagang cabai melayani pembeli di salah satu pasar di Jakarta, Rabu (6/7/2022). Bisnis/Eusebio Chysnamurti

Bisnis.com, BANDUNG--Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Provinsi Jawa Barat melaksanakan upaya strategis penanganan pengendalian harga cabai di masyarakat.

Upaya dilakukan dengan memfasilitasi distribusi pangan sebanyak 9.940 kg cabai rawit merah dan 5.363 kg cabai merah keriting ke pasar Cimindi, Cimahi dan Pasar Induk Caringin, Bandung periode 4-20 Desember 2023.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Provinsi Jawa Barat Mohamad Arifin Soedjayana menyampaikan bahwa komoditas cabai Desember ini memang harganya tinggi di tingkat petani.

"Untuk itu kami menginisiasi kegiatan ini sebagai langkahmenjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan pokok strategis (komoditas cabai) apalagi kita akan menghadapi HBKN Natal dan Tahun Baru," katanya Jumat (22/12/2023).

Pihaknya bekerjasama dengan Kelompok Tani Champion Pangalengan dan Kelompok Tani Sukasari Bahana dan Kelompok Tani Gunung Sari Kabupaten Ciamis untuk disalurkan ke Pasar Induk Caringin di Kota Bandung dan pasar cimindi Kota Cimahi.

DKPP Jabar menurutnya memfasilitasi distribusi pangannya dari wilayah surplus ke wilayah defisit/wilayah konsumen sehingga disparitas harganya tidak terlalu jauh dan harganya bisa dikendalikan.

"Selain untuk menjaga stabilitas harga pangan, Fasilitasi Distribusi ini pun sebagai upaya konkret pemerintah provinsi Jawa Baratdalam pengendalian inflasi di sektor pangan pokok strategis," jelasnya. 

Fasilitasi Distribusi Pangan ini juga tidak hanya disalurkan ke pasar–pasar namun selama tahun 2023 ini pihaknya juga memfasilitasi komoditas pangan pokok strategis yang disalurkan melalui kegiatan Gelar Pangan Murah.

"Saat ini kami sudah melaksankaan 119 Gelar Pangan Murah sebagai upaya mendekatkan akses pangan dengan harga terjangkau sehingga menjaga daya beli masyarakat dan menjaga inflasi di Jawa Barat," tuturnya.

Menurutnya dengan upaya ini harga pangan pokok strategis terutama komoditas cabai rawit merah dan cabai merah keriting bisa dikendalikan dari harga Rp90.000-100.000/Kg (cabai rawit merah) dan Rp70.000-80.000/kg (cabai merah keriting).

"Saat ini harga di pasar Rp56.000-58.000 per kg (cabai rawit merah) dan Rp35.000-37.000 per kg (cabai merah keriting) dan terus mengalami kestabilan harga," pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler