Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bey Berharap Jumlah Penumpang Kereta Cepat Terus Meningkat

Bey mengatakan Whossh yang sudah resmi beroperasi secara komersial sudah menetapkan harga tiket resmi Rp300.000.
Seorang penumpang memasuki rangkaian Kereta Cepat WHOOSH Indonesia di Stasiun Tegalluar, Jawa Barat pada Senin (9/10/2023)./Bisnis-Lorenzo
Seorang penumpang memasuki rangkaian Kereta Cepat WHOOSH Indonesia di Stasiun Tegalluar, Jawa Barat pada Senin (9/10/2023)./Bisnis-Lorenzo

Bisnis.com, BANDUNG—Penjabat Gubernur Jabar Bey Triadi Machmudin berharap animo masyarakat menggunakan kereta cepat Whossh sama tingginya dengan antusias masa uji coba.

Bey mengatakan Whossh yang sudah resmi beroperasi secara komersial sudah menetapkan harga tiket resmi Rp300.000. Saat ini, manajemen PT KCIC masih memberikan diskon 50% pada para pengguna.

“Tarif itu kan hitungannya bisnis KCIC, jadi mereka sudah melakukan perhitungan kemampuan masyarakat dan sebagainya, sudah survei,” katanya dikutip Rabu (18/10/2023).

Bey mengatakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat tidak bisa mengintervensi manajemen terkait harga tiket Whoosh. Menurutnya manajemen sudah memperhitungkan angka Rp300.000 dengan kemampuan masyarakat.

“Ya itu bisnis, kami tidak intervensi sama sekali tapi mereka sudah memperhitungkan kemampuan daya beli masyarakat,” ujarnya.

Meskipun dibandrol Rp300.000 setelah masa diskon berakhir, Bey berharap Whoosh masih diminati oleh calon penumpang dari dan ke Bandung-Jakarta. Menurutnya Whossh merupakan moda transportasi modern pertama di Indonesia bahkan Asia Tenggara yang bisa menjadi kebanggaan masyarakat.

“Kami berharap [jumlah penumpang] terus meningkat,” ujarnya.

Di sisi lain, Bey juga meminta kepada PHRI dan ASITA untuk segera mengembangkan paket-paket wisata di Kota Bandung yang dibundel dengan kereta cepat.

“Karena masih banyak yang ingin mencoba. Kami sih berharap agar masyarakat banyak menggunakan, kami di sini siap menyiapkan fasilitas lainnya,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper