Bisnis.com, BANDUNG - PT CCSI Konektivitas Digital (CCSIKD), PT Pracheta Nusa Telekom (Pracheta) dan Mitsui & Co., Ltd. meneken penandatanganan Perjanjian Usaha Patungan yang akan mengubah lanskap sektor telekomunikasi Indonesia.
Inisiatif ini memiliki tujuan mengembangkan jaringan kabel bawah laut antarpulau sepanjang 4.100 km yang diberi nama Varuna Cable Systems (Varuna).
Proyek ini akan menghubungkan pulau-pulau besar di Indonesia termasuk di dalamnya adalah Jawa, Bali, Lombok, Labuan Bajo, Sulawesi, Kalimantan, dan Madura.
Jaringan yang penting ini terdiri dari 2.700 km kabel bawah laut dan 1.400 km kabel darat, dengan peran pentingnya dalam menyediakan konektivitas digital ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.
Mengingat ekonomi digital yang berkembang pesat di luar Pulau Jawa, di mana infrastruktur telekomunikasi masih kurang berkembang, Varuna muncul sebagai pilar utama untuk mendorong perwujudan visi teknologi Indonesia ke depan.
Perusahaan patungan yang baru saja dibentuk ini yaitu, PT Varuna Cahaya Santosa (VCS), menyatukan gabungan keahlian dan semangat pelopor dari perusahaan-perusahaan induknya.
Baca Juga
"Varuna Cable Systems adalah bukti visi kami untuk meningkatkan lanskap digital di luar Jawa. Melalui kerja sama dengan Matrix NAP Info dan Mitsui, kami siap menjadi pemimpin pasar dalam bisnis kabel bawah laut di Indonesia" kata CEO CCSI yang juga CEO VCS Peter Djatmiko, dalam keterangan tertulis Selasa (10/10/2023).
Sementara itu, Direktur Matrix NAP Info Omar Syarif Nasution menekankan sinergi ini akan memperluas layanan pihaknya di dalam negeri.
"Kolaborasi dalam membentuk Varuna ini kami harapkan dapat semakin mendukung dan mendorong pertumbuhan ekonomi digital dalam negeri secara inklusif," ujarnya.
Presiden Direktur PT Mitsui Indonesia Shinichi Kikuchihara menjelaskan proyek Varuna merupakan proyek pembangunan bangsa khususnya di kawasan timur Indonesia.
Inisiatif ini tidak hanya berkontribusi terhadap kemajuan bangsa namun juga selaras dengan strategi bisnis Mitsui dalam pengembangan infrastruktur digital.
"Mitsui akan memanfaatkan pengetahuan yang kami peroleh dari pengalaman pengembangan proyek terkait infrastruktur di seluruh dunia," pungkasnya.