Bisnis.com, BANDUNG—Predikat juara investasi melekat ke Jawa Barat dalam 5 tahun terakhir. Investor dalam dan luar negeri menjadikan provinsi ini destinasi karena memiliki sejumlah keunggulan.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan dalam lima tahun terakhir investor rata-rata sudah paham jika Pemerintah Provinsi Jawa Barat sangat pro bisnis dan investasi.
“Saya bantu IKEA mencari lahan, saya bantu Amazon, keunggulan kita selalu hands on, turun tangan ketika ada pemasalahan investasi,” katanya usai membuka West Java Investment Summit (WJIS) 2023 di Mason Pine, Padalarang, Bandung Barat, Rabu (9/8/2023).
Hal ini juga ditopang dengan proses perizinan yang dipercepat, dan produktivitas pekerja di Jawa Barat yang skorsnya paling tinggi dibanding provinsi lain. “Di provinsi lain satu hari bisa menjual tiga produk, di kita bisa lima produk,” tuturnya.
Belum lagi persepsi investor pada lengkapnya infrastruktur di Jawa Barat, ada konektifitas jalan tol yang, kemudian pelabuhan internasional dan bandara internasional. “Digitalnya juga terbaik setelah Jakarta, kami juara lima tahun berturut-turut,” katanya.
Ekosistem investasi di Jawa Barat juga dinilai membuka kekuatan investor lokal. Dari catatan Ridwan Kamil komposisi investor asing dan lokal sudah mencapai 50:50.
"Ini menandakan kekuatan ekonomi domestik luar biasa, perlu dicatat Rp1 triliun investasi itu sama dengan membuka 1000 lapangan kerja,” tuturnya.
Bisnis Indonesia perwakilan Jawa Barat menggelar Program Jelajah Investasi dan Infrastruktur Jabar Juara 2023. Perjalanan jurnalistik ini turut didukung oleh Humas Jabar dan Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Barat, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jawa Barat, Dinas Sumber Daya Air (DSDA), Dinas Perumahan dan Pemukiman Jabar, Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR), Pemerintah Kabupaten Sumedang, Bank BJB, Migas Utama Jabar, Bank Indonesia Jawa Barat, EIGER dan JNE.