Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pemkot Bandung Fokuskan Program Strategis Tekan Potensi Lonjakan Inflasi

Pemerintah Kota Bandung terus merancang dan menggulirkan langkah strategis guna menekan potensi meroketnya angka inflasi.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, BANDUNG -- Pemerintah Kota  Bandung terus merancang dan menggulirkan langkah strategis guna menekan potensi meroketnya angka inflasi, menekan ancaman resesi pangan, serta fenomena El Nino.

Plh Wali Kota Bandung Ema Sumarna menilai perlu kolaborasi seluruh stakeholder karena pasokan pangan Kota Bandung tergantung dari luar Kota.

"Kuncinya komunikasi dan kolaborasi. Bandung ini Kota kolektif distributif. Kita ini kota penyangga dari Kota lainnya, terutama sektor jasa. Jadi jadi perlu kolaborasi berbagai pihak," kata Ema, Selasa (23/5/2023).

Ema mengatakan program yang melahirkan ketahanan pangan seperti Burtuan Sae dipastikan terus bergulir. Pemkot Bandung terus menstimulasi agar seluruh RW di Kota Bandung menerapkan Buruan Sae.

"Di Kota Bandung Kita gulirkan Program Buruan Sae dan alhamdullilah sudah tercatat 335 RW. Kita ingin seluruh RW di  Kota Bandung bisa menerapkannya, sehingga mandiri secara pangan," ujarnya.

"Kami bekerja keras seoptimal mungkin untuk memastikan kebutuhan masyarakat Kota Bandung bisa terpenuhi," imbuhnya.

Saat ini, ia melalui dinas terkait juga rutin memantau ketersediaan komoditas pangan di pasar-pasar. Hal itu untuk memastikan stok aman dan dengan harga terjangkau.

"Kita intens memantau barang-barang yang ada di 32 pasar tradisional. Kita pastikan penawaran dan permintaan di kota Bandung tidak jomplang," jelas Ema.

Ema yang merupakan Ketua Tim Pengendalian Infalsi Daerah (TPID) mengungkapkan, inflasi Kota Bandung pada April 2023, berada pada posisi paling rendah dibandingkan dengan kota besar lain se-Jawa Barat. 

Indeks harga konsumen (IHK) yaitu 0,32 persen dan 4,17 persen untuk year on year (YoY) dan merupakan inflasi yang terendah di Jawa Barat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper