Bisnis.com, CIREBON - Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Cirebon memastikan ketersedian stok darah aman hingga bulan Ramadan 1444 H.
Ketua PMI Kabupaten Cirebon Raden Sri Heviyana mengatakan berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, pihaknya kerap mengalami kekurangan stok darah pada Bulan Ramadan.
Dalam upaya menjaga ketersediaan darah, PMI Kabupaten Cirebon rutin melakukan donor darah dengan melibatkan palang merah remaja (PMR), instansi pemerintahan, hingga perusahaan swasta.
“Kami bakal terus menggenjot ketersediaan darah menjelang bulan Ramadan. Dipastikan juga bakal aman” kata Heviyana di Kabupaten Cirebon, Jumat (3/3/2023).
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun Bisnis.com per Jumat, jumlah stok darah PMI Kabupaten Cirebon hari ini sebanyak 1265 kantong.
Dari jumlah tersebut, 249 kantong merupakan golongan A+, 388 kantong B+, 276 kantong O+, dan 101 kantong AB+.
Upaya lain yang dilakukan PMI untuk menjaga ketersediaan darah yaitu, berkoordinasi dengan PMI wilayah tetangga.
“Koordinasi wajib dilakukan bukan hanya di saat bulan Ramadan saja akan tetapi pada bulan-bulan lainnya juga. Diharapkan ketersediaan stok darah di PMI Kabupaten Cirebon selama Ramadan dipastikan aman,” kata Heviyana.
Heviyana memastikan, masyarakat yang ingin mendonorkan darahnya pada bulan Ramadan dipersilakan. Hal tersebut karena tidak membatalkan ibadah puasa.
“Saat Ramadan pelaksanaan donor darah dilaksanakan sambil ngabuburit dan pelaksanaan donor baru dilakukan setelah masyarakat melaksanakan buka puasa,” kata Heviyana.