Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Dinkes Jabar Luncurkan Layanan Permudah Konsultasi Izin Sarana Farmasi dan Alkes

Ngopi Sehat merupakan salah satu bentuk inovasi yang coba diinisiasi oleh Dinkes Jabar dalam mempermudah kegiatan berusaha sektor kesehatan.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, BANDUNG - Dinas Kesehatan Jawa Barat meluncurkan layanan konsultasi online melalui Ngobrol Online Perizinan Sarana Keafarmasian dan Alat Kesehatan (Ngopi Sehat).

Plt Kadinkes Jabar Nina Susana mengatakan layanan ini diselenggarakan dengan tujuan untuk mendekatkan akses informasi serta memberikan kemudahan berusaha bagi pelaku usaha yang berkaitan dengan kegiatan usaha di bidang distribusi farmasi dan alat kesehatan di wilayah Provinsi Jawa Barat.

“Ngopi Sehat merupakan salah satu bentuk inovasi yang coba diinisiasi oleh Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat dalam mempermudah kegiatan berusaha sektor kesehatan yaitu dalam bentuk layanan konsultasi online,” katanya dikutip Bisnis, Minggu (12/2/2023).

Menurutnya Ngopi Sehat sebagai bentuk implementasi dari Undang-Undang Cipta Kerja Nomor 11 Tahun 2020 yang dituangkan ke dalam Peraturan Pemerintah Nomor 5 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko.

Kemudian Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Perizinan Berusaha Berbasis Risiko di Daerah serta Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 14 Tahun 2021 tentang Standar kegiatan usaha dan produk.

"Pada penyelenggaraan perizinan berusaha berbasis risiko sektor kesehatan memberikan perubahan arah kebijakan yang berbeda dengan sebelumnya," katanya.

Dimana pemerintah memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk melakukan usaha sesuai dengan keahliannya tidak terkecuali usaha di bidang sediaan farmasi dan alat kesehatan.

"Namun kemudahan tersebut tetap harus diikuti dengan peningkatan standar keamanan dan kualitas produk yang beredar yang tujuannya agara masyarakat dapat menggunakan sediaan farmasi dan alat kesehatan yang berkualitas serta meningkatkan daya saing produk dalam negeri," paparnya.

“Kegiatan ini diharapkan dapat memfasilitasi para pelaku usaha yang sedang atau akan memulai melakukan kegiatan berusaha dalam pemenuhan persyaratan perizinan sarana distribusi farmasi dan alat kesehatan di wilayah Provinsi Jawa Barat,” pungkasnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper