Bisnis.com, PURWAKARTA - Kabupaten Purwakarta ditunjuk sebagai pusat industri manufaktur oleh Kementerian Perindustrian. Lokasinya di Desa Citeko, Kecamatan Plered atau yang selama ini menjadi sentra kerajinan kriya di wilayah itu.
Menteri perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita dalam keterangannya mengatakan, Indonesia Manufacturing Center (IMC) atau pusat manufaktur tersebut dibangun di lahan seluas 11 hektare. Pembangunannya, akan dilakukan secara bertahap.
"Untuk tahap awal, kami bangun dulu gedung utama IMC di lahan 2 hektare. Tadi pagi sudah dilakukan groundbreaking," ujar Agus di Purwakarta, Senin (5/11/2022).
Agus menjelaskan, di IMC ini ke depan diharapkan akan ada kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan peningkatan teknologi. Adapun dalam program ini, seluruhnya didanai oleh APBN.
Namun, untuk pembangunan di lahan 9 hektare nantinya ada program paralel yang akan bekerjasama dengan berbagai pihak. Khususnya, pihak dari negara-negara yang relatif sudah memiliki kemampuan industri kemampuan teknologi yang cukup tinggi.Sebut saja, di antaranya seperti Korea Selatan dan Jepang.
"Kedepan, kami akan mengundang negara-negara tersebut untuk membangun klaster-klaster manufaktur dan pusat-pusat manufacturing di Plered, Purwakarta ini," kata Agus.
Ia berharap IMC ini nantinya menjadi ikon nasional dalam industri manufacturing dan dapat membantu mengembangkan industri permesinan di Indonesia yang tentu saja juga akan membantu perekonomian daerah di Plered maupun di Purwakarta khususnya dan Jawa Barat umumnya.
Sementara itu, dalam sambutannya, Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengaku bangga karena Kementerian Perindustrian Republik Indonesia telah menunjuk Kabupaten Purwakarta menjadi pusat industri manufaktur. Manufaktur adalah tentang bagaimana suatu produk dibuat, dari ide, desain, proses pembuatan, hingga menjadi produk yang siap dipasarkan.
"Kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Dengan adanya pusat manufaktur, diharapkan bisa turut memajukan perindustrian di Purwakarta. Apalagi, lokasinya ada di Kecamatan Plered yang merupakan centra produk keramik," kata Anne
Anne menambahkan, pihaknya berharap dengan adanya fasilitas pusat manufaktur yang akan diwujudkan di Kabupaten Purwakarta dapat memberikan dampak positif dalam upaya mendorong produksivitas UMKM yang ada di Kabupaten Purwakarta, serta dapat berkontribusi baik secara lokal, nasional dan internasional. (K60)