Bisnis.com, BANDUNG - Sejak November 2019, PT Dahana (Persero) dipercaya untuk menggarap Proyek Strategis Nasional (PSN) yang berada di Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan, yaitu pembangunan Bendungan Pamukkulu.
Proyek tersebut ditargetkan selesai pada triwulan pertama tahun 2023, dan diharapkan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat pada 2024.
Bendungan Pamukkulu nantinya akan memiliki kapasitas daya tampung efektif sebesar 77,62 juta juta/m3. Dengan memiliki banyak manfaat seperti mereduksi banjir, penyediaan air baku sebesar 160 m3/detik, mensuplai air irigasi seluas 6.150 ha yaitu untuk Daerah Irigasi (DI) Pamukkulu dengan Indeks Pertanian (IP) di Kabupaten Takalar akan meningkat dari 150 persen menjadi 250 persen dengan pola tanam padi-padi-palawija, dan pengembangan parawisata.
General Manager Divisi Kuari & Konstruksi PT Dahana Setio Budhianto menuturkan, di Bendungan Pamukkulu, pihaknya dipercaya oleh dua konsumen yaitu PT WIKA-DMT (KSO) dengan layanan blasting services di area kuari, serta blasting services di area badan bendung.
Sementara untuk PT Nindya Karya, Dahana dipercaya mengerjakan konstruksi tiga unit terowongan dan blasting services di area konstruksi spillway.
“Layanan yang Dahana berikan merentang mulai dari persiapan operasional rencana blasting services sampai dengan pembangunan gudang bahan peledak. Adapun jenis bahan peledak yang diaplikasikan oleh PT Dahana pada pekerjaan Bendungan Pamukkulu ini adalah jenis bahan peledak generasi terkini jenis Dabex, Booster, dan Non elektrik detonator,” ungkap Setio, Kamis (16/11/2022).
Setio menambahkan, batu material hasil peledakan di area kuari PT WIKA digunakan untuk pekerjaan konstruksi penimbunan badan bendung, dimana dari total volume blasting services 1,6 juta BCM, hingga kini progres pekerjaan blasting services di are kuari telah mencapai 35 persen.
Sementara itu, pada blasting services konstruksi di area badan bendung memiliki volume 21.800 BCM, sampai dengan saat ini pekerjaan blasting services sudah mencapai 100 persen.
Setio menjelaskan, selain teknologi peledakan terkini, layanan Dahana juga dilengkapi dengan sumber daya manusia yang unggul.
Pada pekerjaan untuk PT Nindya Karya, Dahana mengerjakan konstruksi terowongan dari mulai persiapan hingga pembangunan terowongan, persiapannya meliputi desain drill & blast. Kemudian Dahana melakukan drilling & blasting, penguatan tunnel, shotcrete, dan grouting.
Tiga terowongan yang dikerjakan Dahana, terdiri dari terowongan pengelak yang memiliki diameter 7 meter, panjang 370 meter, dan volume 22.000 BCM, dan progresnya sudah selesai 100%. Kedua, terowongan pengambil berdiameter 4 meter, panjang 280 meter, dan volume 3.300 BCM, yang juga sudah selesai dibangun 100%. Sementara yang ketiga yaitu gate shaft dengan diameter 5 meter, panjang 35 meter, dan volume 800 BCM. yang masih dalam proses pengerjaan.
“Untuk proses peledakan, kami melubangi tunnel sedalam 2,5 hingga 3 meter menggunakan bahan peledak Dayagel Extra dan Dayadet Non Electric Detonator buatan Dahana,” terang Setio tentang proses pembangunan terowongan.
Selain itu, perkembangan pada pekerjaan blasting services di area konstruksi spillway yang memiliki volume 285.000 BCM, Dahana telah melakukan progres mencapai 9 persen.
Setio optimistis dengan segudang pengalaman yang dimiliki oleh insan Dahana, pekerjaan-pekerjaan yang diberikan kepada DAHANA dapat diselesaikan tepat waktu.
Divisi Kuari dan Konstruksi PT Dahana merupakan salah satu divisi operasi yang handal dalam PSN, terutama pada sektor yang membutuhkan percepatan menggunakan layanan peledakan seperti pembangunan Tol Probowangi di Jawa Timur, Tol Sigli di Aceh, Bendungan Cipanas Sumedang.
Selain itu, Dahana juga sudah teruji pada proyek pembuatan jalan ke Smelter di daerah Morowali yang direncanakan sepanjang 22 Km, di mana Tim Kuari & Konstruksi Dahana harus membuka daerah yang masih hutan di dua Desa Bahodopi dan Filapi, Morowalli.
Pengalaman Dahana lainnya dalam membangun negeri adalah Proyek pembangunan PLTU Suralaya 2 X 1000 MW, Tol Trans Sumatra Sektor Lampung, Bendungan Tugu Trenggalek, Pembuatan Jalan Akses Mandeh Sumatera Barat, Bendungan Jati Gede, Swityard PLTU Salira dan masih banyak lagi. Hal ini membuat Dahana tetap dipercaya memegang layanan peledakan pada PSN.
Dahana merupakan perusahaan bahan peledak yang memiliki fasilitas Total Explosives Solution, di mana konsumen dapat melakukan kerja-kerja peledakan secara efektif dan ekonomis. Selain itu, dengan dukungan Energetic Material Center (EMC) yang menciptakan berbagai jenis bahan peledakan, konsumen juga dapat menyesuaikannya sesuai dengan kebutuhan di lapangan.
Dahana yang dikenal sebagai kiblat bahan peledak Indonesia, dan memiliki fasilitas terlengkap di kawasan ASEAN. Kini juga dipercaya untuk mewujudkan Alat Peralatan Pertahanan dan Keamanan (Alpalhankam) nasional, dengan masuknya Dahana sebagai anggota holding BUMN Industri pertahanan (Defend ID) yang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo pada 22 April 2022 lalu.