Bisnis.com, BANDUNG - Kementerian Agama (Kemenag) memastikan Asrama Haji Indramayu siap digunakan sebagai embarkasi pada musim haji 2023 mendatang.
Sekjen Kemenag Nizar mengatakan rencananya Asrama Haji Indramayu akan digunakan sebagai embarkasi haji asal Jawa Barat pada tahun 2023.
"Selain bekasi, kami akan bekerja sama dengan pihak terkait supaya pemberangkatan jemaah haji di wilayah Jawa Barat seyogyanya bisa berangkat dari bandara yang dimiliki oleh Jawa Barat, yakni Kertajati," kata Nizar dalam keterangan resmi yang diterima Bisnis, Jumat (28/10/2022).
Menurutnya embarkasi di Indramayu strategis mengingat Bandara Kertajati sudah memiliki direct flight dari Kertajati ke Saudi Arabia. Sehingga mampu memangkas kelelahan jemaah.
"Kalau semua ke Bekasi terlalu banyak dan bisa memangkas jarak. Apalagi di asrama haji ini fasilitasnya lebih lengkap. Ada ruang untuk manasik dan yang lainnya. Termasuk ada ruangannya untuk keluarga bisa mengantarkan jemaah," jelasnya.
Diakui Nizar, Embarkasi Indramayu ini memang belum 100 persen selesai pembangunannya namun, sudah ada beberapa bangunan yang bisa digunakan.
"Untuk satu kloter atau satu kali pemberangkatan saja sudah cukup. Jadi yang saru masuk yang satu keluar. Sudah clear kan. Jadi secara operasional sudah bisa digunakan," ujarnya.
Ia berharap jika nanti Indonesia mendapatkan kuota haji tambahan, maka sarananya sudah siap.
Kepala Kantor Wilayah Kemenag Jabar Ajam Mustajam menambahkan meski pembangunan asrama haji ini baru sekitar 50 persen namun, sudah ada sekitar 130 kamar tidur.
"Kami menargetkan Mei 2023 asrama haji ini sudah bisa digunakan untuk pemberangkatan jemaah haji. Sedangkan untuk umrah sudah bisa digunakan November 2022 ini," jelasnya.
Ia menyebutkan luas asrama haji mencapai 13 hektare. Selain dibangun asrama haji di sini, juga akan didirikan museum haji mockup pesawat, dan tempat manasik haji.
Saat ini, katanya bangunan yang tengah dikerjakan adalah pembuatan masjid dan penambahan kamar, juga fasilitas penunjang lainnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
.jpg?w=300&h=221)
